TRIBUNPRIANGAN.COM - Sholat Subuh merupakan sholat fardhu dua rakaat yang dikerjakan saat waktu terbit fajar.
Setiap muslim wajib untuk mengetahui tata cara sholat Subuh dengan benar mulai dari niat hingga salam beserta seluruh bacaannya agar ibadah diterima Allah SWT.
Sholat Subuh memiliki sejumlah keutamaan bagi muslim yang melaksanakannya.
Baca juga: Baca Doa Qunut Nazilah saat Wabah Melanda Suatu Wilayah Ternyata Ada Ketentuannya, Begini Jelasnya
Diriwayatkan dalam hadis Muslim dari Ummul Mukminin Aisyah, Rasulullah Saw bersabda:
رَكْعَتَا الْفَجْرِ خَيْرٌ مِنْ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا
"Dua rakaat (sholat sunnah qobliyah) Subuh lebih baik daripada dunia dan segala isinya."
Allah juga menjanjikan balasan surga bagi seseorang yang mengerjakan sholat Subuh, sebagaimana dijelaskan dalam HR Bukhari no. 574:
مَنْ صَلَّى الْبَرْدَيْنِ دَخَلَ الْجَنَّة
"Barangsiapa yang mengerjakan shalat bardain (yaitu sholat Subuh dan Ashar) maka dia akan masuk surga."
Baca juga: Resah Tak Hafal Doa Qunut Ketika Mau Shalat Subuh? Ini yang Bisa Dibaca Menjadi Penggantinya
Adanya doa qunut ini selain sebagai pelengkap doa juga bisa dianggap sebagai doa untuk memohon berkah, ampunan dan perlindungan dari Allah Ta'alaa.
Sesuai dengan tuntunan RasuluLlah, Doa Qunut akan dibaca sambil berdiri dan hukumnya makruh, meskipun beberapa masyarakat Indonesai memperkenalkannya agar terlihat seperti amalan yang wajib dikerjakan dalam sholat tertentu.
Berdasarkan pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
Baca juga: Ternyata Lafadzan Doa Qunut Tidak Hanya ada di Shalat Fardu Subuh, Bisa Juga Diamalkan di Ibadah Ini
Kata “Qunut” ini memiliki arti doa khusus yang dibacanya setelah i’tidal pada rakaat terakhir dalam salat tertentu. Doa Qunut ini juga bisa dapat dibaca pada saat adanya bahaya, malapetaka, atau musibah yang tengah menimpa masyarakat.
Salat qunut adalah salah satu amalan yang dilakukan dalam melaksanakan salat tertentu.
Qunut ini artinya tahan lama atau bisa diartikan sebagai doa atau kerendahan hati kepada Allah SWT.
Baca juga: Benarkah Harapan Bisa Cepat Dikabulkan Jika Baca Doa Qunut saat Shalat Fardhu? Ini Penjelasannya
Dalam doa qunut ini juga ada beberapa macam yaitu qunut pada salat subuh, qunut pada salat witir di separuh akhir bulan Ramadan, dan juga qunut nazilah (qunut yang dibaca ketika ada bencana).
Walaupun doa qunut ini dianjurkan, tetapi dalam mazhab Syafi’i doa qunut ini termasuk kedalam sunah ab’ad, yang artinya kesunahan yang apabila tidak dilakukan, maka kita tidak akan mendapatkan dosa atau tidak akan membatalkan suatu ibadah kita.
Baca juga: Ternyata Begini Hukum Menghafalkan Doa Qunut yang Sering Diterapkan saat Shalat Fardu
Lantas, bagaimana cara sholat subuh tanpa doa qunut? Berikut bacaan dan tata cara sholat subuh tanpa doa qunut?
Tata Cara Sholat Subuh Tanpa Doa Qunut
Merujuk pada buku Hafalan Bacaan Shalat, Doa Juz'Amma, dan Amalan-amalam Penting karya Arifin, berikut tata cara sholat subuh tanpa doa qunut:
1. Membaca Niat Subuh
أُصَلِّى فَرْضَ الصُّبْح رَكَعتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً (مَأْمُوْمًا/إِمَامًا) لله تَعَالَى
Bacaan latin: Ushalli fardlash shub-hi ra'ataini mustaqbilal qiblati adaa'an (ma'muman/imaman) lillaahi ta'aalaa. Allahu Akbar
Artinya: "Aku sengaja sholat subuh dua rakaat menghadap kiblat pada waktunya karena Allah semata".
2. Takbiratul Ihram
اللهُ أَكْبَرُ
Bacaan latin: Allahu Akbar
Artinya: "Allah Mahabesar"
3. Membaca Doa Iftitah
Dapat membaca salah satu doa iftitah berikut:
Doa iftitah pertama
اللهُ اَكْبَرُ كَبِرًا وَالْحَمْدُ لِلهِ كَشِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلًا . اِنِّى وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَالْااَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا اَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ . اِنَّ صَلَاتِيْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ لِلهِ رَبِّ الْعَا لَمِيْنَ . لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَبِذَ لِكَ اُمِرْتُ وَاَنَ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ
Bacaan latin: Allahu Akbar Kabiroo walhamdulillaahi katsiiraa, wa subhaanallahi bukratan wa'ashillaa, inni wajjahtu wajhiya lilladzi fatharas samaawaati wal ardha haniifan musliman wamaa anaa minal musyrikiin. Inna shalaati wa nusuki wa mahyaaya wa mamaati lillahi rabbil 'aalamiin. Laa syarikalahu wa bidzaalika umirtu wa ana minal muslimiin."
Artinya: "Allah Mahabesar lagi sempurna kebesarannya, segala puji bagi Allah dan Mahasuci Allah sepanjang pagi dan sore. Kuhadapkan muka dan hatiku kepada Zat yang menciptakan langit dan bumi dengan keadaan lurus dan berserah diri dan aku bukanlah dari golongan kaum musyrik. Sesunguhnya sholatku, ibadahku, hidup, dan matiku hanyalah karena Allah, Tuhan semesta alam. Tidak ada sekutu bagi-Nya, demkianlah aku diperintah dan aku termasuk golongan orang-orang muslim."
Baca juga: Benarkah Harapan Bisa Cepat Dikabulkan Jika Baca Doa Qunut saat Shalat Fardhu? Ini Penjelasannya
Doa iftitah kedua
اللَّهُمَّ بَاعِدْ بَيْنِي وَبَيْنَ خَطَايَايَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ اللَّهُمَّ نَقِّنِي مِنْ خَطَايَايَ كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْأَبْيَضُ مِنْ الدَّنَسِ اللَّهُمَّ اغْسِلْنِي مِنْ خَطَايَايَ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ
Bacaan latin: Allahumma ba'id bainii wa baina khathaayaaya kamaa baa'adta bainal-masyriqi wal-maghrib. Allahumma naqqinii min khathaayaaya kamaa yunaqqats-tsaubul abyadu minad-danas. Allahummaghsilnii mn khathaayaaya bil-maa'iwats-tsalji wal-barad
Artinya: "Ya Allah, jauhkanlah aku daripada kesalahan dan dosa sejauh antara jarak timur dan barat. Ya Allah bersihkanlah aku dari segala kesalahan dan dosa bagaikan bersihnya kain putih dari kotoran. Ya Allah, sucikanlah kesalahanku dengan air, dan air salju yang sejuk."
4. Membaca Surah Al Fatihah
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ ١ . اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ ٢ . الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِۙ ٣ . مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِۗ ٤ . اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُۗ ٥ . اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَۙ ٦ . صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ ەۙ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ ࣖ ٧
Bacaan latin: Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm. Al-ḥamdu lillāhi rabbil-'ālamīn. Ar-raḥmānir-raḥīm. Māliki yaumid-dīn. Iyyāka na'budu wa iyyāka nasta'īn Ihdināṣ-ṣirāṭal-mustaqīm. Ṣirāṭal-ladhīna an'amta 'alaihim ghairil-maghḍūbi 'alaihim walāḍ-ḍāllīn
Artinya: "Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, Pemilik hari Pembalasan. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami memohon pertolongan.Bimbinglah kami ke jalan yang lurus, (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) orang-orang yang sesat."
Baca juga: Bagaimana Sikap Makmum yang tak Ikut Doa Qunut saat Sedang Shalat Berjemaah? Ini Kata UAH
5. Membaca Salah Satu Surah Al-Qur'an
6. Rukuk
سُبْحَانَ رَبِّىَ الْعَظِيْمِ وَبِحَمْدِهِ
Bacaan latin: Subhaana rabbiyal 'adhiimi wabihamdihi (3x)
Artinya: "Maha suci Tuhanku yang Maha Agung dan segala puji bagi-Nya"
7. I'tidal
سَمِعَ اللهُ لِمَنْ حَمِدَهُ
Bacaan latin: Sami Allahu liman hamidah
Artinya: "Allah mendengar orang yang memuji-Nya."
Ketika berdiri tegak membaca:
رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ مِلْءَ السَّمَوَاتِ وَمِلْءَ الْأَرْضِ وَمِلْءَ مَا شِئْتَ مِنْ شَيْءٍ بَعْدُ
Bacaan latin: Rabbana lakal hamdu mil'us samaawaati wa mil ul ardhi wa mil 'u maa syi'ta min syai'in ba'du
Artinya: "Ya Allah Tuhan kami! Bagi-Mu segala puji, sepenuh langit dan bumi, dan sepenuh barang yang kau kehendaki sesudah itu."
Baca juga: Jangan Salah Ternyata Begini Tata Cara Baca Doa Qunut Untuk Imam dan Makmum yang Berbeda
8. Sujud
سُبْحَانَ رَبِّىَ الأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ
Bacaan latin: Subhaana rabbiyal 'alaa wa bihamdih (3x)
Artinya: "Mahasuci Tuhan Yang Mahatinggi serta memujilah aku kepada-Nya."
9. Duduk di Antara Dua Sujud
رب اغْفِرلي وَارْحَمْنِى واجبرني وَارْفَعْنِي وَارْزُقْنِى وَاهْدِنِى وَعَافِنِى وَاعْفُ عَنِّى
Bacaan latin: Robbighfirlii warhamnii wajburnii warfa'nii warzuqnii wahdinii wa'aafinii wa'fu 'annii.
Artinya: Ya Allah, ampunilah dosaku, belas kasihanilah aku dan cukupkanlah kekuranganku dan angkatlah derajatku dan berilah rezeki kepadaku, dan berilah aku petunjuk dan berilah kesehatan kepadaku dan berilah ampunan kepadaku."
10. Sujud Kedua
سُبْحَانَ رَبِّىَ الأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ
Bacaan latin: Subhaana rabbiyal 'alaa wa bihamdih (3x)
Artinya: "Mahasuci Tuhan Yang Mahatinggi serta memujilah aku kepada-Nya."
Baca juga: 2 Versi Bacaan Doa Qunut Afdhal yang Ditekankan Dibaca Dalam Shalat Fardu Untuk Palestina
11. Rakaat Kedua, Membaca Surah Al Fatihah
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ ١ . اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ ٢ . الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِۙ ٣ . مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِۗ ٤ . اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُۗ ٥ . اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَۙ ٦ . صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ ەۙ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ ࣖ ٧
Bacaan latin: Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm. Al-ḥamdu lillāhi rabbil-'ālamīn. Ar-raḥmānir-raḥīm. Māliki yaumid-dīn. Iyyāka na'budu wa iyyāka nasta'īn Ihdināṣ-ṣirāṭal-mustaqīm. Ṣirāṭal-ladhīna an'amta 'alaihim ghairil-maghḍūbi 'alaihim walāḍ-ḍāllīn
Artinya: "Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, Pemilik hari Pembalasan. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami memohon pertolongan.Bimbinglah kami ke jalan yang lurus, (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) orang-orang yang sesat."
12. Membaca Salah Satu Surah Al-Qur'an
13. Rukuk
سُبْحَانَ رَبِّىَ الْعَظِيْمِ وَبِحَمْدِهِ
Bacaan latin: Subhaana rabbiyal 'adhiimi wabihamdihi (3x)
Artinya: "Maha suci Tuhanku yang Maha Agung dan segala puji bagi-Nya"
14. I'tidal
سَمِعَ اللهُ لِمَنْ حَمِدَهُ
Bacaan latin: Sami Allahu liman hamidah
Artinya: "Allah mendengar orang yang memuji-Nya."
Ketika berdiri tegak membaca:
رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ مِلْءَ السَّمَوَاتِ وَمِلْءَ الْأَرْضِ وَمِلْءَ مَا شِئْتَ مِنْ شَيْءٍ بَعْدُ
Bacaan latin: Rabbana lakal hamdu mil'us samaawaati wa mil ul ardhi wa mil 'u maa syi'ta min syai'in ba'du
Artinya: "Ya Allah Tuhan kami! Bagi-Mu segala puji, sepenuh langit dan bumi, dan sepenuh barang yang kau kehendaki sesudah itu."
Baca juga: Bacaan Doa Qunut yang Dianjurkan Dibaca Setiap Shalat Fardu untuk Palestina? Ini 2 Versinya
15. Sujud
سُبْحَانَ رَبِّىَ الأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ
Bacaan latin: Subhaana rabbiyal 'alaa wa bihamdih (3x)
Artinya: "Mahasuci Tuhan Yang Mahatinggi serta memujilah aku kepada-Nya."
16. Duduk di Antara Dua Sujud
رب اغْفِرلي وَارْحَمْنِى واجبرني وَارْفَعْنِي وَارْزُقْنِى وَاهْدِنِى وَعَافِنِى وَاعْفُ عَنِّى
Bacaan latin: Robbighfirlii warhamnii wajburnii warfa'nii warzuqnii wahdinii wa'aafinii wa'fu 'annii.
Artinya: Ya Allah, ampunilah dosaku, belas kasihanilah aku dan cukupkanlah kekuranganku dan angkatlah derajatku dan berilah rezeki kepadaku, dan berilah aku petunjuk dan berilah kesehatan kepadaku dan berilah ampunan kepadaku."
17. Sujud Kedua
سُبْحَانَ رَبِّىَ الأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ
Bacaan latin: Subhaana rabbiyal 'alaa wa bihamdih (3x)
Artinya: "Mahasuci Tuhan Yang Mahatinggi serta memujilah aku kepada-Nya."
18. Duduk Tasyahud Akhir/Tahiyat Akhir
التَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ لِلَّهِ السَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِىُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ
Bacaan latin: At-tahiyyaatul-mubaarakaatush-shalawaatuth-thayyibaatu lillaah. Assalaamu 'alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullaahi wa barakaatuh. Assalaamu 'alainaa wa'alaa 'ibaadillaahish-shaalihiin.
Mengacungkan telunjuk kanan kemudian melanjutkan membaca:
شْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ , اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ
وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ ، اللَّهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ ، وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ
Bacaan latin: Asyhadu an laa illaaha illallaah, wa asyhadu anna Muhammadar Rasulullaah. Allaahumma shalli 'alaa sayyidinaa Muhammad. Wa 'alaa aali sayyidinaa Muhammad. Kamaa shallaita ' alaa sayyidinaa ibrahim. Wa'alaa aali sayyidinaa Ibraahim. Wa baarik 'alaa sayyidina Muhammad. Wa'alaa aali sayyidina Muhammad. Kamaa baarakta 'alaa sayyidinaa Ibraahim. Wa 'alaa aali sayyidinaa Ibrahiim. Fil-'aalamiina innaka hamiidum majiid.
Artinya: "Segala kehrmatan, keberkahan, kebahagiaan, dan kebaikan adalah milik Allah. Salam, rahmat dan berkah-Nya kupanjatkan kepadamu, wahai Nabi (Muhammad). Salam (keselamatan) semoga tetap untuk kami seluruh hamba yang saleh-saleh. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Allah. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah. Ya Allah! Limpahilah rahmat kepada Nabi Muhammad. Ya Allah! Limpahilah rahmat atas keluarga Nabi Muhammad. Sebagaimana pernah Engkau beri rahmat kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya. Dan limpahilah berkah atas Nabi Muhammad beserta para keluarganya. Sebagaimana Engkau memberi berkah kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya. DI seluruh alam semesta Engkaulah yang terpuji, dan Mahamulia."
19. Salam
سَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ
Bacaan latin: Assalaamu alaikum wa rahmatullah.
Artinya: "Keselamatan dan rahmat Allah semoga tetap pada kamu sekalian.".(*)
Baca artikel serupa di Google News