Melawan Samurai Biru Akan Jadi Pertarungan Sulit, Shin Tae-Yong Tak Gentar

Editor: ferri amiril
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Melawan Samurai Biru Akan Jadi Pertarungan Sulit, Shin Tae-Yong Tak Gentar

Laporan wartawan TribunPriangan.com, Cipta Permana

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong tidak menampik bahwa, dalam laga nanti sore, Timnas Jepang lebih diunggulkan sebagai tim nomor satu dari negara-negara lain di Asia.

Bahkan, tim berjuluk Samurai Biru itu juga rutin tampil di Piala Dunia sejak tahun 1998, dan tidak pernah absen dalam tujuh edisi terakhir (1998, 2002, 2006, 2010, 2014, 2018, 2022).

Di ajang Piala Asia, Jepang pun menjadi tim pengoleksi gelar terbanyak. Mereka menjadi juara sebanyak empat kali pada tahun 1992, 2000, 2004 dan 2011.

Namun, Shin Tae-yong berharap para pemain Timnas Indonesia tidak inferior dengan data statistik tersebut, justru menurutnya melalui pertandingan kontra Jepang ini, dirinya ingin membuktikan kalau level sepak bola Indonesia menunjukkan perkembangan ke arah yang lebih baik. 

"Tentu saja, Jepang adalah tim tertinggi di AFC, tim nomor satu. Mungkin ini akan menjadi pertarungan yang sulit bagi kami, tetapi kami ingin menunjukkan penampilan yang bagus," ujarnya dilansir dari laman PSSI, Rabu (24/1).

"Sejauh ini kami sudah menyiapkan dengan baik, dan saya ingin menunjukkan bahwa bola sepak Indonesia telah berkembang dengan baik," lanjutnya.

Pelatih asal Korea Selatan tersebut, mengaku telah menyiapkan berbagai rencana untuk bisa membawa Timnas Indonesia untuk lolos ke babak 16 besar di ajang Piala Asia 2023.

"Kita memang memiliki banyak skenario untuk menuju ke babak 16 besar, tapi saya tidak memikirkan hal itu. Saya hanya memikirkan bagaimana kami akan memainkan pertandingan melawan Jepang, beberapa persiapan teknis, dan beberapa detail. Saya tidak peduli dengan hasil dari tim-tim lain," ucapnya. 

 

Peluang Timnas Indonesia untuk bisa lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023 sebagai peringkat ketiga terbaik, kini terancam. 

Hal tersebut, lantaran dua pesaingnya, yakni Suriah dan Palestina yang diharapkan meraih hasil imbang, justru meraih kemenangan kontra lawannya masing-masing dalam laga kemarin malam.

Suriah berhasil mengalahkan India dengan skor 1-0, pada pertandingan terakhir Grup B, di Stadion Al-Bay.

Dan Palestina menaklukan Hongkong dengan skor 3-0, pada pertandingan terakhir Grup C, di Stadion Abdullah bin Khalifa.

Dengan kondisi tersebut, maka urutan peringkat ketiga terbaik pun berubah, yakni Palestina (4 poin), Suriah (4 poin), Bahrain (3 poin), Indonesia (3 poin), China (2 poin), dan Oman (1 poin).

Halaman
12