TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG – Tribuners, tidak hanya sebagai penyedap makanan atau minuman, jahe (terutama akarnya) juga digunakan sebagai obat tradisional untuk berbagai masalah kesehatan sejak ribuan tahun lalu.

Bahkan, di Asia rempah ini terkenal mampu mengatasi sejumlah masalah pencernaan, seperti mual dan diare.

Terdapat satu jenis jahe yang memili segudang manfaat, yakni jahe merah atau yang kerap disebut jahe sunti.

Baca juga: Minum Rebusan Jahe Merah dan Madu, Betulkah Dapat Mengatasi Nyeri Haid? Berikut Penjelasannya

Salah satu ciri fisik yang paling ketara dari jahe merah adalah warnanya.

Zingiber officinale var. rubrum atau jahe merah mempunyai kulit rimpang yang berwarna hijau kemerahan dengan bagian dalam yang berwarna merah muda sampai kuning.

Segudang manfaat jahe merah dapat meredakan penyakit, seperti nyeri sendi dan otot, gejala flu, kram perut menstruasi, hingga luka bakar.

Baca juga: Ajaib, Campuran Jahe Merah dan Madu Dipercaya Dapat Mencegah Rematik Pada Lansia

Bahkan, jahe merah digadang-gadang dapat membantu menurunkan berat badan loh.

Berbicara tentang jahe merah, mengandung senyawa seperti shogaol, gingerol, zingeron, dan masih banyak lagi.

Senyawa-senyawa itu jika dicampur dengan madu, khasiatnya akan lebih banyak lagi.

Baca juga: Ini Dia Salah Satu Manfaat Jahe Merah yang Ternyata Dapat Dijadikan Obat Pereda Flu Loh

Apalagi jahe merah yang dicampur dengan madu dipercaya dapat mengurangi berat badan.

Melansir Deltomed, ekstrak jahe merah bermanfaat dikonsumsi setiap hari.

Hal ini dapat memberikan efek kenyang yang lebih lama dan bagus untuk membakar kalori. (*)