TRIBUNPRIANGAN.COM, CIMAHI - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menggelar Pendidikan Kader Khusus Perempuan Tahun 2022 Tingkat Jawa Barat, guna mencetak sosok perempuan berdikari dan dapat berkontribusi kepada bangsa dan negara.
Ketua DPD PDIP Jabar, Ono Surono, mengatakan, kegiatan itu merupakan tindak lanjut atas instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
“Karena menurut beliau, membangun bangsa tak cukup hanya oleh laki-laki, tapi butuh peran perempuan di dalamnya. Selain itu, Bung Karno dalam buku Sarinah-nya menyampaikan untuk sebuah revolusi, sebuah pergerakan, tak hanya butuh laki-laki tapi juga perempuan,” ujar Ono Surono, di Cimahi, Kamis (15/12/2022).
Baca juga: PDIP Jabar Dirikan Dapur Umum dan Kirim Bantuan Logistik Bagi Korban Gempa Cianjur
Terlebih, kata Ono, jumlah perempuan di Jawa Barat cukup besar yakni berkisar 23 juta jiwa.
Menurut Ono, angka tersebut sangat besar untuk membangun Tatar Pasundan yang dilimpahi sumber daya alam cukup banyak.
Maka dari itu, tujuan digelarnya kegiatan ini adalah untuk mengelola perempuan di Jawa Barat melalui para kadernya.
Baca juga: TB Hasanuddin Targetkan PDIP di Sumedang Menang Pemilu 2024
Nantinya, lanjut Ono para kader perempuan PDIP Jabar akan diberikan materi mengenai ideologi Pancasila, program partai yang berkaitan dengan kaum perempuan, karakteristik kepemimpinan perempuan di Tanah Air hingga pengenalan fungsi anggota dewan.
“Kami berharap dengan kegiatan ini akan muncul kader-kader perempuan yang hebat dan bisa memberikan kontribusi yang besar bagi bangsa dan negara khususnya di Jawa Barat,” ucap anggota Komisi IV DPR RI ini.
Di tempat sama, Kepala Sekolah Pendidikan Kader Khusus Perempuan Tahun 2022 Tingkat Jawa Barat, Ineu Purwadewi Sundari, mengemukakan, tujuan kegiatan ini adalah melahirkan kader-kader perempuan yang andal dan mumpuni, menjadi pejuang ideologi, serta peka terhadap permasalahan rakyat.
Baca juga: Politisi PDIP TB Hasanuddin Tepis Kabar Ketidakharmonisan Antara Jenderal Andika dan Jenderal Dudung
“Kami berharap pelatihan kali ini melahirkan kader-kader perempuan yang paham ideologi dan organisasi, yang ditindaklanjuti pada kerja-kerja politik di masyarakat di wilayahnya masing-masing,” imbuhnya.
Disinggung banyaknya kader milenial atau berusia muda, Ineu senang dan bangga.
Pasalnya, menurutnya, hal itu membuktikan jika anak muda sekarang tidak apolitik atau anti terhadap sesuatu yang bernuansa politik.
Baca juga: Nama Warga Pangandaran Dicatut Partai Politik
Dirinya menginginkan para kader muda ini bisa memberikan pengaruh positif kepada generasi seusia mereka.
“Hampir setengahnya dari jumlah peserta merupakan kaum milenial. Ini menunjukkan ada kemajuan yang bagus, karena generasi muda tidak apolitik dan mau bergabung dengan PDI Perjuangan,” pungkas Wakil Ketua DPRD Jawa Barat ini.
Kegiatan Pendidikan Kader Khusus Perempuan Tahun 2022 Tingkat Jawa Barat digelar selama tiga hari mulai 15 - 17 Desember 2022 di kawasan Lembang, Jawa Barat.
Kegiatan dibuka oleh Ketua Bidang Keanggotaan dan Organisasi DPP PDI Perjuangan Sukur Nababan, dihadiri Wakil Sekjen Bidang Program Kerakyatan, Sadarestuwati, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ketut Sustiawan, anggota fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Barat, pengurus DPD, sayap, dan badan partai. (*)