Viman Langsung Cek Stok Beras di Bulog Tasikmalaya Setelah Pulang dari Retreat
Viman Langsung Cek Stok Beras di Bulog Tasikmalaya Setelah Pulang dari Retreat
Penulis: Jaenal Abidin | Editor: ferri amiril
Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin
TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA TASIKMALAYA - Setelah mengikuti retret, Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan, melakukan pengecekan harga sembako dan stok beras di Gudang Bulog pada Sabtu (1/2/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan bahan pokok dan mengantisipasi potensi lonjakan harga menjelang Ramadan.
Beberapa harga bahan pokok yang mengalami kenaikan pada hari pertama Ramadan antara lain cabai domba yang mencapai Rp 100 ribu per kilogram, cabai merah keriting Rp 80 ribu per kilogram, dan cabai besar berkisar antara Rp 80 hingga 90 ribu per kilogram. Selain cabai, harga daging ayam dan sapi juga mengalami lonjakan, dengan daging sapi kelas 1 sekitar Rp 140 ribu per kilogram dan kelas 2 berkisar Rp 120 hingga Rp 130 per kilogram. Jenis ikan mujair naik menjadi Rp 35 ribu per kilogram, sedangkan telur berkisar antara Rp 29 hingga 30 ribu per kilogram.
Namun, Viman menjelaskan bahwa kenaikan harga biasanya berlangsung sekitar satu minggu, dan setelah minggu pertama Ramadan, harga diperkirakan akan mengalami penurunan kembali.
Selain memantau harga, tim yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi, juga bertujuan untuk memastikan ketersediaan dan pasokan barang di Pasar Cikurubuk selama bulan Ramadan 1446 H.
"Saya bersama TPID Kota Tasikmalaya ingin mengecek harga sejumlah bahan pokok serta ketersediaan dan keamanan pasokan selama Ramadan atau satu bulan ke depan," kata Viman kepada wartawan TribunPriangan.com, Minggu (2/3/2025).
Hasil pengecekan menunjukkan bahwa pada hari pertama Ramadan 1446 H, harga bahan pokok yang sebelumnya meningkat kini mulai kembali normal.
"Setelah memeriksa pasar, saya juga mengecek stok di Gudang Bulog, dan saya dapat memastikan stok beras aman, bahkan melebihi kebutuhan," ungkap Viman.
Lebih lanjut, Viman menekankan pentingnya memprioritaskan petani lokal di Tasikmalaya untuk penyerapan gabah dan beras oleh Bulog.
"Meskipun jumlahnya sedikit, Bulog perlu lebih memperhatikan penyerapan hasil pertanian lokal. Ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan yang digagas oleh Pemerintah Pusat, yang dipimpin oleh Bapak Prabowo Subianto," jelasnya. (*)
Diky Candra Jadi Penengah Kegaduhan Kadinsos Kota Tasikmalaya dengan Warga Panglayungan |
![]() |
---|
Fraksi PKB Minta Wawali Kota Tasikmalaya Jadi Wasit Kisruh Kadinsos dengan Warga Panglayungan |
![]() |
---|
Warga Tasikmalaya Rasakan Sinyal IM3 Makin Kuat dan Stabil, Bantu Pelaku UMKM Go Digital |
![]() |
---|
Pemkot Tasikmalaya Sebut Pembangunan Tol Getaci Dongkrak Perekonomian Priangan Timur |
![]() |
---|
Warga Ciamis Dipenjara 8 Bulan karena Gadaikan Mobil Kredit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.