Jadwal Resmi Sidang Isbat dari Kemenag untuk Penentuan 1 Ramadhan 1446 H/2025

TRIBUNPRIANGAN.COM – Tribuners, hanya tinggal menghitung hari saja, umat muslim akan segera melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadhan.

Bulan Ramadhan menjadi waktu yang ditunggu-tunggu oleh umat Islam.

Pasalnya, selain menjadi waktu yang penuh dengan kesempatan untuk meraih pahala, bulan ini juga dipenuhi dengan kebersamaan dan kebaikan.

Nah berbicara perihal awal 1 Ramadhan 2025, masyarakat Indonesia masih banyak yang bertanya-tanya kapan sebetulnya awal puasa tiba.

Karena, seperti tahun-tahun sebelumnya, awal 1 Ramadhan selalu berbeda-beda.

Maka dari itu, pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) selalu menggelar sidang isbat untuk penetapan 1 Ramadhan atau awal Ramadhan 2025.

Lantas, kapan jadwal pelaksanaan sidang isbat untuk penentuan 1 Ramadhan 1446 H/2025?

Baca juga: Agenda Bulan Puasa di Pangandaran, Bakal Ada Acara Pangandaran Ramadhan Fair 2025, Ada Apa Aja?

Baca juga: Tak Banyak yang Tahu! Ini Amalan yang Sering Dilakukan Rasulullah Menjelang Ramadhan

Jadwal Sidang Isbat 1 Ramadhan 2025

Tribuners, Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar Sidang Isbat (penetapan) awal Ramadhan 1446 Hijriyah/2025 pada 28 Februari 2025 yang akan menentukan awal bulan puasa bagi umat Islam di Indonesia.

Hal ini langsung disampaikan oleh Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag Abu Rokhmad dalam.

"Seperti tahun-tahun sebelumnya, sidang ini akan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan ormas Islam, MUI, BMKG, ahli falak, serta perwakilan dari DPR dan Mahkamah Agung," ungkapnya.

Baca juga: Penetapan 1 Ramadhan 1446 H Menurut Pemerintah, NU dan Muhammadiyah, Berikut Kalender Ramadhan 2025

Baca juga: 134 Lokasi Pantauan Hilal 1 Ramadhan 1446 H, Kapan Prediksi Versi Pemerintah, NU, dan Muhammadiyah?

Dalam keterangannya tersebut, Abu Rokmad menjelaskan Menteri Agama Nasaruddin Umar dijadwalkan akan memimpin Sidang Isbat yang digelar di Auditorium H.M. Rasjidi, Kementerian Agama, Jakarta Pusat.

Menurut Abu Rokmad, akan ada tiga rangkaian yang akan dilakukan dalam sidang isbat, diantaranya:

• Pertama, pemaparan data posisi hilal berdasarkan perhitungan astronomi.
• Kedua, verifikasi hasil rukyatul hilal dari berbagai titik pemantauan di Indonesia.
• Ketiga, musyawarah dan pengambilan keputusan yang akan diumumkan kepada publik

Maka dari itu, Abu Rokmad mengajak kepada seluruh umat muslim yang ada di Indonesia untuk menunggu hasil sidang isbat dan pengumuman pemerintah terkait awal Ramadhan 1446 H. (*)

Simak berita update TribunPriangan.com lainnya di: Google News