Sosok Bojan Hodak di Mata Para Pemain Persib Bandung

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, merupakan sosok yang humoris, kerap bercanda dengan para pemainnya hingga terjalin kedekatan, namun ia juga tetap tegas, bahkan amarahnya bisa meledak-ledak.

Pelatih asal Kroasia ini, tak menyangkal saat disinggung hal tersebut, setelah melatih anak asuhnya di Stadion GBLA, Kota Bandung, beberapa hari lalu.

Bojan mengatakan, memang terkadang harus begitu, lebih mudah bekerja kalau suasananya baik.

"Tapi yang utama, mereka harus bekerja, jika pemain bekerja dengan baik dan mengikuti arahan, suasana akan bagus. Kalau tidak, terkadang anda harus menaikkan suara, agar mereka mendengarkan," ujar Bojan.

Saat disinggung dirinya seperti seorang ayah bagi para pemain, hingga bisa mengontrol ruang ganti, Bojan mengatakan, ini penting.

"Tanpa atmosfer yang baik, kamu tidak bisa melakukan apa pun. Jika pemain tidak menjadi seperti tim, seperti satu kesatuan, akan sangat sulit menciptakan sesuatu," katanya.

Tahun lalu, kata Bojan,  saat dirinya datang ke Persib, perasaan pertama, adalah atmosfer di ruang ganti sangat buruk.

"Kami berhasil mengubah itu, dan menurut saya itulah perubahan terbesar musim lalu," ujar Bojan.

Bahkan, dari perubahan tersebut, musim lalu Persib berhasil meraih gelar juara Liga, menambah bintang di jerseynya.

Ketika ditanya bagaimana cara menangani ruang ganti dengan pemain bintang, yang memiliki ego berbeda, Bojan mengaku, tak tahu.

"Saya tidak tahu, ini sulit dijelaskan. Saya hanya melakukan apa yang menurut saya benar," tuturnya.

Bojan mengungkapkan, harus adil kepada semua pemain, tapi juga harus tahu cara memperlakukan mereka.

"Jika kamu tanya bagaimana caranya, saya tidak tahu. Saya hanya melakukan apa yang selama ini berhasil saya lakukan di klub-klub sebelumnya, dan itulah alasan saya terus menggunakannya," katanya.

Menurut pemain yang baru bergabung dengan Persib musim ini, Adam Alis, Bojan, merupakan sosok pelatih yang bagus dan tegas.

"Lebih detail sih ngasih arahan ke pemain, dan buat pemain lebih rileks juga. Ngasih taunya bagus dan sering bercanda juga, jadi dekat lah dengan pemain. Bagus sih buat semuanya," ucapnya.(*)