Ulasan Pertandingan Bali United VS Persib Bandung, Banjir Kartu Kuning di Babak Pertama

Ulasan Pertandingan Bali United VS Persib Bandung, Banjir Kartu Kuning di Babak Pertama

Editor: ferri amiril
tangkap layar Vidio.com
Ulasan Pertandingan Bali United VS Persib Bandung, Banjir Kartu Kuning di Babak Pertama 

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Ulasan pertandingan Bali United VS Persib Bandung pada Liga 1 Indonesia 2024/2025, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Selasa (7/1/2024).

Persib tetap berada dalam tren positifnya menjadi tim yang belum terkalahkan di Liga 1 Indonesia. Dalam laga tersebut, tensi tinggi sudah terjadi sejak awal hingga akhir laga. Bahkan hingga terjadi banyak pelanggaran dan berujung kartu kuning yang dikeluarkan wasit, serta terdapat satu kartu merah.

Drama hingga aksi protes dari para pemain terhadap wasit yang dianggap memberi keputusan tak adil pun terjadi, baik di babak pertama ataupun babak kedua. Namun, wasit yang memimpin pertandingan Erfan Efendi, tetap dengan keputusannya.

Pertandingan baru berjalan 4 menit, Erfan sudah mengeluarkan dua kartu kuning, kepada Marc Klok dan Novri Setiawan, hal itu karena saling dorong saat Persib akan melakukan tendangan penjuru.

Sejak awal laga kedua tim menerapkan pertandingan agresif, bahkan terbilang cukup keras, hingga terjadi beberapa pelanggaran.

Di menit 25 giliran Irfan Jaya yang mendapat kartu kuning, hal itu dikarenakan ia menarik baju dari Edo Febriansyah.

Di menit 31 giliran Gustavo Franca yang mendapat kartu kuning, padahal saat itu Gustavo mencoba ngamankan bola dengan menyundulnya dan tak terhindar menabrak pemain Bali United.

Para pemain Persib pun melakukan protes, termasuk Gustavo Franca, namun wasit tetap bersikukuh dengan keputusannya, menilai Gustavo Franca melakukan pelanggaran.

Sedangkan di menit 44 giliran Elias Dolah karena saat berduel bola atas dengan Nick di dekat gawang Persib, melakukan pelanggaran terhadap Nick.

Terakhir kartu Kuning juga diberikan kepada Privat Embarga yang menjegal David Da Silva saat melakukan serangan balik di menit 45+4. Meski demikian iaterlihat  tak menerimanya, dan melakukan keras kepada wasit.

Tak hanya pemain, pelatih kedua tim juga mendapat kartu kuning karena dianggap melakukan protes keras.

Sehingga di babak pertama terdapat 8 kartu kuning yang dikeluarkan, tiga kartu kuning untuk Persib dan 5 kartu kuning untuk Bali United.

Dalam laga tersebut kedua tim memiliki peluang untuk mencetak gol, kedua tim saling menyerang, namun hingga berakhir babak pertama tak ada gol yang tercipta.

Di Babak kedua Persib Bandung langsung menekan pertahanan tim tuan rumah. Namun sayang di menit 47 melalu serangan balik, Bali United bisa mencetak gol.

Gol tersebut merupakan umpan yang dilepaskan Embarga, mengenai kakang dan Edo yang berusaha menjangkau bola tak tergapai, lalu Rahmat Arjuna menyambar dengan sundulannya hingga bola bersarang di gawang Kevin Ray Mendoza.

Tertinggal satu gol, Persib terus berusaha membongkar pertahanan Bali United. Untuk menambah daya gedor Persib menarik Kakang Rudianto dan digantikan oleh Beckham Putra Nugraha.

Dengan demikian yang awalnya formasi Persib 3-4-3 menjadi 4-3-3,  Rahmat Irianto menjadi bek kanan, lalu Tyrone bergeser ke tengah dan Beckham berposisi di sayap.

Dengan masuknya, Beckham serangan Persib pun lebih gencar, Bahkan Beckham yang baru masuk menusuk ke pertahanan Bali, dilanggar Yabes Roni.

Di babak kedua Persib lebih menekan dan Bali terlihat lebih bermain bertahan, serangan demi serangan yang dilancarkan hingga bisa menjadi peluang.

Bahkan untuk menghentikan pergerakan para pemain Persib, para pemain Bali United kerap melakukan pelanggaran.

Seperti peluang yang didapat David di menit 64, berawal dari tendangan penjuru yang dilakukan Tyronne, ia berhasil menyundulnya namun sayang bola masih membentur kaki penjaga gawang Bali United Maringa.

Setelah kembali melakukan tendangan penjuru, giliran Klok yang berhasil melepaskan tendangan keras, namun sayang bola yang melesat masih bisa ditahan Maringa.

Di menit 69 pun kembali terjadi peluang, kali ini didapatkan Tyrone yang melakukan tendangan bebas, langsung mengarah ke gawang, namun sayang bola masih tipis di atas mistar gawang.

Selain itu di menit 84 peluang kembali terjadi, Ciro yang memberikan umpan ke David, namun sayang bola langsung disambar oleh Maringa.

Saat Persib kembali melakukan tekanan, Yabes Roni melakukan pelanggaran keras kepada Beckham, dan Erfan yang memimpin pertandingan memberi kartu kuning kedua di menit 89 untuk Yabes.

Alhasil yang mendapat kartu merah dan harus keluar lapangan, sempat terjadi cekcok antara kedua tim dan protes pemain Bali kepada Wasit. Namun keputusan tersebut tak bisa diganggu gugat.

Akhirnya Persib berhasil menyamakan kedudukan, di menit 90+3, berawal dari Klok yang memberikan umpan ke Beckham, dan beckam menusuk di sisi kanan lapangan, lalu memberikan umpan ke mulut gawang. Bola tersebut langsung disambut  Gustavo yang datang dari belakang, hingga bola menjebol gawang Maringa dan skor menjadi 1-1.

Di sisa perpanjangan waktu 10 menit tersebut, Persib tak henti menggempur pertahanan Bali. Bahkan saat Beckham melakukan serangan balik, langsung dilanggar dengan ditarik oleh Kadek Arel di menit 97, hingga sakit kembali mengeluarkan kartu kuning.

Walau Persib kerap menekan, dan menciptakan peluang, namun skor tak berubah, hingga akhir laga skor tetap 1-1.

Di babak kedua terdapat 5 kartu kuning yang dikeluarkan wait, 4 untuk Bali dan 1 untuk Persib. Pemain Bali yang diberi kartu kuning, yakni

juga banyak keluar kartu kuning, namun tak melebihi babak pertama, di babak pertama terdapat 5 kartu kuning, Yabes Roni menit 64 dan kartu kuning kedua menit 89, Kadek Agung menit 72, Kadek Arel menit 90+7. Sedangkan kartu kuning Persib diberikan kepada David Da Silva di menit 62.

Dengan hasil tersebut Persib tetap mengukuhkan sebagai tim tak terkalahkan di Liga 1 dalam putaran pertama dari sebanyak 17 pertandingan.

Persib pun, hingga kini menjadi tim paling sedikit kebobolan dengan 12 gol, dan paling banyak mencetak gol dengan 30 gol sama dengan Dewa United.

Kini Persib tetap tak tergoyahkan berada di puncak klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan poin 39 dan Bali United berada di posisi keempat dengan poin 28.

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, mengaku, sebelum pertandingan, sudah mengatakan, bahwa berharap tidak perlu berbicara lagi soal wasit.

"Hari ini wasit jadi perbincangan lagi dan saya hanya bisa katakan, bahwa kami akan mengajukan surat keluhan kepada PSSI," ujar Bojan, setelah pertandingan.

Saat ditanya, kejadian apa saja yang merugikan tim pada laga ini, Bojan enggan menjelaskannya.

"Jika saya memberitahukannya kepada anda, gaji saya bisa dipotong dan istri saya akan kecewa," ujar Bojan, serata bergurau.

Saat disinggung tim juara paruh musim, kerap sulit menjadi juara liga, Bojan mengatakan,  pertama datang tahun lalu di bulan Juli, banyak yang bilang bahwa tidak ada pelatih asing yang juara bersama Persib.

"Persib juga tidak pernah mengalahkan bali United, lalu saya mendapat piala dan kita bisa mengalahkan Bali United. Banyak hal yang sebelumnya kita tidak pernah lakukan, jadi saya berharap kami akan mencoba untuk juara back to back," ujar Bojan.

Sedangkan menurut Pelatih Bali United, Sedangkan Pelatih Bali United, Stefano Cugurra,m, di babak pertama timnya sudah main lebih bagus dari Persib.

"Kami bisa kontrol pertandingan bisa bertahan bagus, mereka tak punya peluang," ujar Stefano Cugura yang akrab disapa Teco ini.

Teco mengatakan, di awal babak kedua timnya sudah sangat bagus, bisa cetak gol dan skor menjadi 1-0.

"Terus di akhir pertandingan yang kartu merah bikin sistem kita lebih susah," kata Teco.

Memang di menit 89, Pemain Bali United, Yabes Roni diganjar kartu merah  karena telah mendapat dua kartu kuning.

"Mereka (Persib) bisa cetak satu gol, pasti kami sangat kecewa dengan hasil hari ini, (gol itu) pas sudah mau selesai pertandingan," ucapnya.(*)

Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved