Uang Nasabah Dirampok, Bank BRI Evaluasi Pengamanan Termasuk CCTV di Area Kantor Cabang

TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA TASIKMALAYA - Seorang nasabah sebuah bank  menjadi korban pecah kaca, setelah mengambil uang untuk keperluan usahanya yang terjadi di area parkir kantor cabang bank tersebut,  Senin (28/10/2024).

Atas kejadian tersebut, Pemimpin Cabang BRI BO Tasikmalaya, Agung Prasetyo, mengatakan, bahwa BRI telah bekerja sama dengan pihak berwenang untuk menginvestigasi secara menyeluruh guna memastikan kejadian ini dapat segera ditindaklanjuti dan diproses sesuai hukum yang berlaku. 

"⁠Bank BRI berkomitmen penuh terhadap keselamatan dan keamanan nasabah dalam setiap aktivitas perbankan," kata Agung Prasetyo dalam rilis yang diterima TribunPriangan.com, Selasa.

Menurut Agung, saat ini BRI Cabang Tasikmalaya juga tengah mengevaluasi dan meningkatkan pengamanan di seluruh area kantor cabang, termasuk sistem CCTV dan petugas keamanan. 

Pihaknya mengimbau nasabah untuk tetap waspada dan berhati-hati dalam membawa barang berharga, serta segera melapor kepada petugas keamanan atau pihak bank jika terjadi hal yang mencurigakan.

Baca juga: Aksi Pencurian Uang Rp 355 Juta di Dalam Mobil, Pedagang di Tasikmalaya Ini Curigai Tiga Orang

"Bank BRI akan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik dengan memastikan keamanan dan kenyamanan nasabah saat bertransaksi di seluruh jaringan kantor dan E Channel kami," kata Agung. 

Diberitakan sebelumnya, Senin (28/10/2024) sekitar pukul 12.00 WIB, korban yang bernama Yoni Azhari asal Setiawargi, Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya sedang mengambil uang untuk kebutuhan usahanya di bank tersebut. 

 Setelah mengambil, uang tersebut disimpan terlebih dahulu di kursi bagian depan dan korban kembali keluar untuk membeli kopi di sebrang jalan yang jaraknya hanya 10 meter.

Namun, saat kembali lagi ke mobil Honda Jazz RS berwarna putih, korban melihat kondisi kaca sebelah kiri sudah pecah dan langsung memeriksa kedalam.

Saat diperiksa, ternyata uang senilai Rp 355 juta sudah raih digondol kawanan pencuri. Korban pun langsung melaporkan ke security bank dan meminta untuk mengecek rekaman CCTV.

Pada rekaman CCTV, terekam dua orang mengendarai sepeda motor masuk saat korban sedang keluar membeli kopi. (*)