Keterangan Petugas Minimarket Soal Aksi Komplotan Ganjal ATM di Tasikmalaya

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin 

TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA TASIKMALAYA - Petugas jaga minimarket Mangkubumi memberikan keterangan setelah aksi komplotan spesialis ganjal ATM hebohkan warga sekitar.

"Saya dari gudang mau ke depan, pas liat korban lagi dikerumuni sama pelaku," ungkap petugas jaga Minimarket Mangkubumi Sri Rahayu (24) kepada wartawan TribunPriangan.com, Senin (30/9/2024).

Menurut Sri kejadiannya sebelum ashar saat korban mau mengambil uang di sebuah mesin ATM yang ada di dalam minimarket tersebut.

"Sudah curiga, sindikatnya sudah sering, karena dilihat dari gelagatnya juga sejak awal," kata Sri.

Untuk jumlah pelaku ada lima orang dan ketika kejadian sempat cekcok korban dengan pelaku di area parkir.

Baca juga: Pelaku Ganjal ATM di Kota Tasikmalaya Gagal Beraksi, Gelagat Terendus Korban

"Ada lima orang, dan para pelaku menggunakan pakaian biasa dan ga bawa senjata tajam, untuk korban kayanya warga sekitar," tuturnya.

Masih kata Sri, bahwa korban mau mengambil uang sekaligus belanja di minimarket.

"Sekalian beli dan mengambil uang di ATM, dan saat kejadian pelaku sudah keluar, si korban baru sadar, jadi dikejar ke SPBU Mangkubumi," jelasnya.

Sedangkan, saat kejadian pihak pemilik minimarket langsung melaporkan ke Polsek Mangkubumi untuk dilakukan pemasangan police line di mesin ATM.

"Pelaporan langsung dari pihak owner, sedangkan pas kejadian lumayan ramai di luar," ucapnya.

Saat kartu ATM korban sudah terganjal, pelaku dikejar ke SPBU tidak jauh dari lokasi kejadian.

"Dua orang, tapi satu orang kabur dikejar tukang nasi, dan korban sudah tahu bahwa ATMnya terganjal menggunakan tusuk gigi," katanya. (*)