Naskah Khutbah Jumat

Naskah Khutbah Jumat 30 Agustus 2024: 4 Keutamaan Besar Mengerjakan Shalat Fardu Secara Berjamaah

Naskah Khutbah Jumat 30 Agustus 2024: 4 Keutamaan Besar Mengerjakan Shalat Fardu Secara Berjamaah

Kompas.com
Naskah Khutbah Jumat 30 Agustus 2024: 4 Keutamaan Besar Mengerjakan Shalat Fardu Secara Berjamaah 

Luar biasa bukan? Kita bisa mendapat tingkatan pahala sampai 27 kali lipat dibandingkan hanya sendiri. Kita bisa membandingkan dari manfaat 27 kali derajat shalat berjamaah dengan suatu pekerjaan dunia dilihat dari permasalahan gaji. 

Baca juga: Naskah Singkat Khutbah Jumat 30 Agustus 2024: 5 Cara Ampuh Taklukan Godaan Setan

Pastinya seseorang akan memilih gaji sebanyak 27 juta dengan melakukan pekerjaan yang jaraknya dekat dibandingkan jauh tetapi mendapat gaji kurang dari angka tersebut. Keutamaan kedua meliputi segala dosa akan terampuni seperti dijelaskan dalam Hadits Riwayat Muslim, Rasulullah SAW bersabda:

 مَنْ تَوَضَّأَ لِلصَّلَاةِ فَأَسْبَغَ الْوُضُوءَ ثُمَّ مَشَى إِلَى الصَّلَاةِ الْمَكْتُوبَةِ فَصَلَّاهَا مَعَ النَّاسِ أَوْ مَعَ الْجَمَاعَةِ أَوْ فِي الْمَسْجِدِ غَفَرَ اللَّهُ لَهُ ذُنُوبَهُ 

Artinya: "Barang siapa berwudhu untuk shalat, lalu menyempurnakan wudhunya, kemudian berjalan menuju shalatnya yang fardhu, lalu dia melaksanakannya bersama manusia, atau bersama jamaah, atau di masjid, niscaya Allah akan mengampuni dosa-dosanya." (HR. Muslim Nomor 232) 

Keutamaan ketiga shalat berjamaah bisa membantu ilmu kita yang tidak sampai kepadanya, Rasulullah SAW bersabda:

 لَوْ يَعْلَمُ النَّاسُ مَا فِي النِّدَاءِ وَالصَّفِّ الْأَوَّلِ ثُمَّ لَمْ يَجِدُوا إِلَّا أَنْ يَسْتَهِمُوا عَلَيْهِ لَاسْتَهَمُوا وَلَوْ يَعْلَمُونَ مَا فِي التَّهْجِيرِ لَاسْتَبَقُوا إِلَيْهِ وَلَوْ يَعْلَمُونَ مَا فِي الْعَتَمَةِ وَالصُّبْحِ لَأَتَوْهُمَا وَلَوْ حَبْوًا 

Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 30 Agustus 2024 Anu Temana 6 Lawang Asupna Godaan Setan ka Manusa

Artinya: "Seandainya manusia mengetahui apa yang terdapat pada azan dan shaf pertama, lalu mereka tidak akan mendapatkannya kecuali dengan cara mengundi, niscaya mereka akan melakukannya. Dan seandainya mereka mengetahui kebaikan yang terdapat dalam bersegera (menuju shalat berjamaah), niscaya mereka akan berlomba-lomba. Dan seandainya mereka mengetahui kebaikan yang terdapat pada shalat Isya dan Subuh, niscaya mereka akan mendatanginya walaupun harus dengan merangkak." (Muttafaqun 'Alaihi) (HR. Al-Bukhari Nomor 615 & Muslim Nomor 637) 

Keutamaan keempat bagi yang mengerjakan shalat Isya seperti meraih pahala setara shalat separuh malam dan shalat Subuh seperti setara shalat semalam suntuk, Rasulullah SAW bersabda:

 مَنْ صَلَّى الْعِشَاءَ فِي جَمَاعَةٍ فَكَأَنَّمَا قَامَ نِصْفَ اللَّيْلِ وَمَنْ صَلَّى الصُّبْحَ فِي جَمَاعَةٍ فَكَأَنَّمَا صَلَّى اللَّيْلَ كُلَّهُ 

Artinya: "Barang siapa shalat Isya berjamaah, seolah-olah ia shalat malam selama separuh malam, dan barangsiapa shalat Subuh berjamaah, seolah-olah ia telah shalat seluruh malamnya." (HR. Muslim Nomor 656) 

Sidang Jumat yang diberkahi oleh Allah SWT 

Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 30 Agustus 2024 : Kerusakan Pemimpin Terbuka dari Penyalahgunaan Kekuasaannya

Anjuran untuk mengerjakan shalat berjamaah bisa diliat dari dua dalil tentang keutamaan rukuk bersama dengan orang-orang saat ibadah dan orang buat yang tidak disembuhkan penyakitnya. Dalil pertama meliputi Surah Al-Baqarah ayat 43 agar melakukan rukuk bersama dan hukum mengerjakan shalat berjamaah adalah wajib, Allah SWT berfirman:

 وَأَقِيمُواْ ٱلصَّلَوٰةَ وَءَاتُواْ ٱلزَّكَوٰةَ وَٱرۡكَعُواْ مَعَ ٱلرَّٰكِعِينَ 

Artinya: "Dan laksanakanlah salat, tunaikanlah zakat dan rukuklah beserta orang-orang yang rukuk. (QS. Al-Baqarah, 2:43) 

Dalil kedua mengisahkan dalam hadits Abu Hurairah terkait seorang sahabat yang matanya buta belum juga disembuhkan karena tidak shalat berjamaah, begini bunyinya:

Halaman
123
Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved