Persib Bandung

David da Silva, Ciro Alves dan Beckham Tunjukkan Ketajaman Cetak Gol Bagi Maung, Persib Lumat Biak

Beckham yang baru masuk berhasil membobol gawang yang dijaga Mariyo Londok, dengan sundulan sambil menjatuhkan diri saat menerima umpan Ciro Alves

Editor: Dedy Herdiana
Tribunjabar.id/Gani Kurniawan
Striker Persib Bandung, David da Silva melakukan selebrasi bersama rekan-rekannya setelah mencetak gol ke gawang PSBS Biak pada laga perdana Liga 1 2024-2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (9/8/2024). Pada laga tersebut Persib berhasil meraih poin penuh setelah mengalahkan tamunya PSBS Biak dengan skor 4-1. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Duo penyerang Brasil yang dimiliki Persib Bandung, David da Silva, Ciro Alves ditambah pemain asli Bandung, Beckham Putra kembali menunjukan kebuasannya membobol gawang lawan saat menjamu PSBS Biak.

Persib Bandung melumat tamunya, PSBS Biak dengan skor 4-1 pada laga perdana Liga 1 Indonesia 2024/2025, di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung Jumat (9/8/2024).

Baca juga: David da Silva Cetak Brace, Persib Bandung Unggul 4-1 Atas PSBS Biak

Pastinya duo penyerang asal Brasil tersebut Ciro Alves dan Davi Da Silva. Keduanya menjadi mimpi buruk bagi PSBS Biak pada laga perdananya yang menjadi tim promosi di Liga 1.

Bagaimana tidak dalam laga tersebut keduanya kerap merepotkan barisan pertahanan PSBS Biak, Bahkan Davi berhasil mencetak dua gol, sedangkan Ciro berhasil mencetak dua asis dan satu gol.

Satu lagi gol Persib Bandung diciptakan oleh Beckham Putra Nugraha, dan gol yang didapatkan PSBS Biak dicetak oleh Alexandro Dos Santos. Sehingga laga perdana Liga 1 ini berakhir dengan skor telak 4-1.

Sebelum laga para Bobotoh sudah berada di tribun, menjelang kick off, Bobotoh yang berada di tribun Utara dan Timur membuat koreo dengan giant flag untuk mendukung tim kebanggaannya.

Di tribun timur terdapat giant flag bergambar logo Persib dan Viking Persib Club, dilengkapi tulisan di bawahnya, cinta sejati tak akan pernah mati.

Sedangkan Gian flag di tribun utara bergambar karikatur yang memegang piala, dan bertuliskan again. Selain itu di bawahnya terdapat tulisan Persib adalah kebanggaan bersama meraih kemenangan.

Sorak sorai dan chant dari para Bobotoh telah bergemuruh dari sebelum laga perdana Persib Bandung menjamu PSBS Biak digelar.

Saat laga dimulai Persib langsung menekan pertahanan PSBS Biak, peluang pertama terjadi di menit kedua melalui Dinas Derajad, yang lolos dari jebakan offside, namun sayang bola yang dilesatkannya masih bisa tertahan oleh penjaga gawang PSBS Biak,  Mariyo Fabio Londok.

Di menit 9 giliran Nick Kuipers yang mendapat peluang  dari lemparan jauh Robi Darwis, tapi sayang tendangannya masih melambung di atas mistar gawang.

Namun di menit 17 berawal dari serangan cepat, umpan terobosan dari Dedi Kusnandar kepada Dimas Darajad yang lolos dari jebakan offside, berhasil memberikan umpan kepada David Da Silva di depan mulut gawang.

Tak menyia-nyiakannya, David langsung menendang bola hingga membobol gawang Mariyo Londok, hingga Bobotoh  bersorak sorai, dan skor menjadi 1-0.

Di menit 25, Dimas Derajad hampir saja menjebol gawang PSBS Biak, setelah nya menerima umpan dari Robby Darwis namun sundulannya tak tepat sasaran.

Berusaha keluar dari tekanan pemain PSBS Biak, langsung melakukan serangan balik, namun tendangan keras penyerang PSBS Biak masih bisa diamankan oleh Kevin Ray Mendoza.

Sepanjang babak pertama Persib lebih mendominasi permainan dan banyak peluang tercipta, namun tak ada gol yang tercipta. Akhirnya babak pertama berakhir skor tetap 1-0 untuk Persib.

Setelah turun minum PSBS Biak yang tertinggal skor, tampil langsung menekan pertahanan Persib Bandung, hingga beberapa kali barisan pertahanan Persib harus bekerja ekstra membendung serangannya.

Tekanan yang dilakukan PSBS berbuah hasil di menit 52 melalui serangan cepat Sandi Marco yang melakukan Crossing ke mulut gawang, disambut dengan sundulan Alexandro Dos Santos, hingga membobol gawang Persib dan skor menjadi 1-1.

Meski sempat menyamakan kedudukan, namun Ciro dan kawan-kawan tak tinggal diam. Di menit 58 Persib Bandung melakukan tiga pergantian secara langsung, Roby Darwis diganti Henhen Herdiana, Dimas Drajad diganti Beckham Putra Nugraha, dan Mailson Lima digantikan Mateo Kocijan.

Beckham yang baru masuk berhasil membobol gawang yang dijaga Mariyo Londok, dengan sundulan sambil menjatuhkan diri saat menerima umpan bola dasar dari Ciro Alves di menit 65.  Dengan gol tersebut Persib kembali unggul 2-1.

Di menit 79 Persib kembali melakukan pergantian, Marc Klok digantikan pemain anyar Persib, Adam Alis.  Di menit 76, dengan kecepatan dan skill yang mempuni, Ciro Alves yang melakukan aksi solo menggiring bola, hingga melesatkan tendangan yang berhasil membobol gawang PSBS, dan merubah skor 3-1.

Di Babak kedua PSBS Biak, terlihat lebih bermain terbuka jika dibandingkan babak pertama, namun itu jadi malapetaka meski sempat menyamakan keadaan.

Sebab serangan balik cepat Persib sangat mematikan, sebab 4 gol yang didapatkan Persib, semua berawal dari serangan balik.

Setelah Marc Klok diganti Adam Alis di menit 79,  hanya berselang satu menit, David Da Silva berhasil menambah koleksi golnya.

Gol tersebut juga tercipta dari serangan, berawal dari umpan terobosan dari Gustavo Franca kepada Ciro, dan Ciro memberi umpan kepada David.

David yang menyambut umpan dari Ciro tersebut langsung melesakkan bola ke gawang PSBS Biak, hingga tak tertahan oleh Mariyo Londok, hingga Bobotoh yang ada di stadion langsung bersorak dan skor berubah menjadi 4-1.

Di babak kedua pemain PSBS Biak pun kerap melakukan agresi serangan  terhadap pertahanan Persib Bandung, namun serangannya kerap terpatahkan oleh benteng pertahanan Persib Bandung.

PSBS Biak juga melakukan hingga 5 pergantian pemain di babak kedua, untuk memperkuat pertahanan dan mempertajam serangan. Dna Persib pun kembali melakukan pergantian pemain di menit 86, Dedi Kusnandar ditarik dan Rahmat Irianto masuk.

Di akhir laga kedua tim sempat saling menyerang, namun hingga wasit Rio Permana yang memimpin jalannya laga meniup peluit panjang tanda berakhirnya laga tak terjadi gol. Sehingga skor tetap tak berubah 4-1 kemenangan bagi tim Maung Bandung.

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, mengaku, dirinya sudah katakan sejak sebelum pertandingan, ini akan menjadi laga yang sulit.

"Kedua tim diperkuat pemain yang bagus dan temponya cukup cepat di babak pertama. Secara keseluruhan kami sebenarnya memiliki 3-4 peluang di awal tapi kami gagal mencetak gol," kata Bojan, setelah laga.

Bojan mengatakan, timnya hanya mencetak satu gol (babak pertama) dan seharusnya bisa menghasilkan lebih.

"Mereka (PSBS Biak) bisa menguasai permainan di 15 menit awal babak kedua, kami terlalu mundur ke belakang. Tapi setelah ada pergantian pemain, kami bisa meningkatkan kembali tempo dan bisa mencetak tiga gol tambahan," kata Bojan.

Saat ditanya bagaimana penampilan Pertama Dimas Derajad dan Adam Alis, Bojan mengatakan, bukan hanya mereka tapi juga 2-3 pemain baru yang membawa kualitas ke dalam tim.

"Saya sudah melihat di latihan mereka memiliki kualitas dan mereka menunjukannya lagi di pertandingan, jadi ini bagus," ujar dia.

Bojan mengatakan, bisa dilihat tadi di babak kedua, ketika dirinya melakukan perubahan.

"Pada dasarnya kami tidak menurunkan intensitas dan permainan jadi lebih baik. Jadi penting untuk memiliki pemain dari bench," tuturnya.

Menjrut Bojan, untuk Dimas memulai pertandingan dengan sedikit grogi, jadi dia melewatkan peluang yang normalnya bisa diselesaikan menjadi gol.

"Tapi dia setelah itu bisa memperbaiki permainan dan memberi assist, itu membuat saya senang. Tapi dia masih bisa lebih baik lagi dan butuh waktu untuk lebih menyatu," ujar pelatih asal Kroasia ini.

Terkait Adam, Bojan  meyakini bisa lebih baik karena belum cukup fit,  di sempat tidak berlatih selama sepuluh hari karena dia harus menyelesaikan dokumennya.

"Tapi saya rasa keduanya pemain bagus dan saya senang," ucapnya.

Pelatih PSBS Biak, Juan Esnaider, mengaku senang sekali debut di Liga 1 dan kompetisi ini, namun tentu lebih suka jika hasilnya lebih bagus.

"Tapi  senang ada di sini dan senang dengan kerja tim sendiri. Kami ada waktu, akan memperbaiki tim lebih jauh," kata Juan setelah laga.

Juan mengatakan, tapi ada beberapa menit dalam pertandingan, timnya main lebih bagus dan yang bagus mereka punya penyerang bagus sekali.

"Mereka lebih kuat daripada didepan kita, terlihat perbedaan ada di situ. Itu normal karena mereka kuat di situ," tuturnya.

Makanya, kata Juan, Persib juara tahun kemarin, dan pasti ada banyak sekali penyerangannya, dan semua tim bisa dibuat begitu.

"Tapi tim ini baru dan senang sekali melihat kerja tim sendiri," ucapnya.

Baca juga: Sundulan Beckham Bawa Persib Kembali Unggul 2-1 Atas PSBS Biak

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved