Naskah Khutbah Jumat

Naskah Khutbah Jumat 2 Agustus 2024: Selalu Persiapkan Diri Menjadi Agen-agen Kebaikan dalam Hidup

Naskah Khutbah Jumat 2 Agustus 2024: Selalu Persiapkan Diri Menjadi Agen-agen Kebaikan dalam Kehidupan

Istimewa
Ilustrasi menjadi agen kebaikan dalam kehidupan 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Simak Naskah Khutbah Jumat 2 Agustus 2024 yang membahas tentang Selalu Persiapkan Diri Menjadi Agen-agen Kebaikan dalam Kehidupan.

Hari Jumat merupakan Sayyidul Ayyam atau Penghulunya Hari bagi umat muslim diseantero dunia, yang diyakini sebagai hari penuh keberkahan.

Pasalnya dalam hari tersebut pun setiap muslim yang balig diwajibkan untuk mengerjakan shalat Jumat, yang menjadi salah satu penanda perayaan hari raya kecil atau hari raya mingguan bagi umat muslim.

Adapun beberapa syarat berlaku dalam pelaksanaan salat Jumat, di antaranya adalah melangsungkan Khutbah sebagai rukun dalam salat Jumat.

Baca juga: Teks Khutbah Jumat 2 Agustus 2024 Bertema Selalu Berusaha Tentukan yang Terbaik

Dalam bekhutbah sang khotib menerangkan perihal ketaatan kepada Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى.

Terdapat berbagai macam tema dalam menyampaikan Khutbah Jumat, tapi kali ini Tribun Priangan akan mengulas salah satu diantanranya, dengan judul Sudah Sepatutnya Seorang Muslim untuk Selalu Persiapkan Diri Menjadi Agen-agen Kebaikan dalam Kehidupan

Pasalnya, materi Khutbah Jumat ini mengingatkan dan mengajak jamaah untuk senantiasa menjadi agen-agen kebaikan dalam kehidupan.

Sebab, setiap individu harus menyebarkan kebaikan dengan saling membantu dalam kebaikan dan menjauhi prilaku saling membantu dalam keburukan. Sudah semestinya setiap keberadaan individu dalam kehidupan mampu memberi manfaat kepada orang lain.

Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 2 Agustus 2024: Pentingnya Seorang Muslim Mengetahui Keutamaan Menjaga Wudhunya

Khutbah I

اَلْحَمْدُ للهِ حَمْداً يُوَافِي نِعَمَهُ وَيُكَافِئُ مَزِيْدَه، يَا رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ كَمَا يَنْبَغِي لِجَلَالِ وَجْهِكَ الْكَرِيْمِ وَعَظِيْمِ سُلْطَانِك. سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ لَا أُحْصِي ثَنَاءً عَلَيْكَ أَنْتَ كَمَا أَثْنَيْتَ عَلَى نَفْسِك. وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلهَ إِلَّا الله وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَه، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّداً عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ وَصَفِيُّهُ وَخَلِيْلُه. خَيْرَ نَبِيٍّ أَرْسَلَه. أَرْسَلَهُ اللهُ إِلَى الْعَالَمِ كُلِّهِ بَشِيرْاً وَنَذِيْراً. اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً وَسَلَاماً دَائِمَيْنِ مُتَلَازِمَيْنِ إِلَى يَوْمِ الدِّيْن. أَمَّا بَعْدُ فَإنِّي أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِي بِتَقْوَى اللهِ الْقَائِلِ فِي كِتَابِهِ الْقُرْآنِ: ۚإِنَّ اللهَ يُحِبُّ التَّوَّابِينَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِينَ

Jamaah shalat Jumat yang dirahmati Allah swt.

Pada hari yang mulia ini, khatib menyeru kepada jamaah sekalian untuk memuji Allah swt dan bershalawat kepada Rasulullah saw, serta senantiasa menjaga dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah swt.

Semoga dengan ketakwaan tersebut, kita diberikan solusi pada masalah yang sedang dihadapi dan kita juga dilimpahi rezeki yang tidak kita sangka-sangka, sebagaimana Allah berfirman dalam Al-Qur'an surah At-Talaq Ayat 2 dan 3:

وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا * وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ ۚ

Artinya, "Siapa pun yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya." (QS At-Talaq: 2-3).

Baca juga: Teks Khutbah Jumat 2 Agustus 2024 Bertema Hinaan dan Ejekan Sangat Dilarang

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah

Pada kesempatan khutbah kali ini, khatib mengajak kepada kita semua untuk menjadi orang-orang yang mampu menebarkan kebaikan di lingkungan kita masing-masing. Kita harus mampu menjadi agen-agen kebaikan untuk mewujudkan kemaslahatan bagi orang lain.

Rasulullah saw telah menegaskan dalam haditsnya bahwa orang yang paling baik adalah mereka yang mampu memberi manfaat kepada orang lain. Sehingga keberadaan kita dalam komunitas kita masing-masing harus bernilai dan memberi sumbangsih positif. Jangan sampai keberadaan kita dianggap tidak ada, terlebih keberadaan kita selalu memberi masalah dalam lingkungan kita. Naudzubillah mindzalik.

Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an surah Az-Zalzalah, ayat 7 dan 8:

فَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ وَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُ

Artinya: "Barangsiapa berbuat kebaikan sebesar zaroh pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan keburukan sebasar zaroh pun, niscaya ia akan melihat (balasan)nya pula."

Baca juga: Teks Khutbah Jumat 2 Agustus 2024 Bertema Bertaubat Sebelum datang 2 Waktu yang Dijanjikan

Rasulullah SAW juga bersabda yang diriwayatkan dari Jabir bin Abdullah RA:

كُلُّ مَعْرُوْفٍ صَدَ قَةٌ

Artinya: “Setiap kebaikan adalah sedekah.”

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah

Kita perlu sadari bahwa dalam setiap langkah kecil yang kita ambil, terdapat potensi besar untuk menciptakan perubahan positif dan kebaikan dalam kehidupan ini. Menjadi agen kebaikan bukanlah tugas yang sulit atau eksklusif. Sebaliknya, itu adalah panggilan bagi setiap individu untuk membentuk kemaslahatan lingkungan sekitarnya dengan tindakan-tindakan positif. Bukan hanya dengan hal-hal yang besar, kebaikan bisa kita lakukan dimulai dari hal-hal yang kecil karena tindakan kecil kita bisa menanamkan benih kebaikan pada orang lain.

Baca juga: Teks Khutbah Jumat 2 Agustus 2024 Bertema Islam Melarang Tindakan Kekerasan pada Anak

Tersenyum pada orang lain ketika bertemu, membantu tetangga, bersedekah dengan ikhlas, atau memberikan dukungan moral kepada teman yang sedang mengalami masalah adalah contoh perbuatan kecil yang dapat memiliki dampak besar. Tindakan-tindakan kecil ini jangan dianggap remeh karena sejatinya adalah sebuah kebaikan yang dapat menjadi sumber motivasi dan inspirasi bagi semua. Setiap tindakan kebaikan walaupun tidak memberikan manfaat langsung, tetapi bisa mengilhami orang lain untuk mengikuti jejak-jejak positif yang akan mewujudkan kebaikan pula.

Allah telah mengingatkan:

وَلَا تُفْسِدُوْا فِى الْاَرْضِ بَعْدَ اِصْلَاحِهَا وَادْعُوْهُ خَوْفًا وَّطَمَعًاۗ اِنَّ رَحْمَتَ اللّٰهِ قَرِيْبٌ مِّنَ الْمُحْسِنِيْنَ

Artinya: “Janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi setelah diatur dengan baik. Berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut dan penuh harap. Sesungguhnya rahmat Allah sangat dekat dengan orang-orang yang berbuat baik.” (QS Al-A’raf: 56)

Dari ayat ini sudah jelas bahwa kita diperintahkan oleh Allah untuk menjadi menebar kebaikan dengan menghindari sifat perusak tatanan kehidupan. Kita diperintahkan untuk menjadi agen kebaikan, dan dengan upaya ini, maka kita akan dekat dengan Allah yang pada muaranya, kita akan dikarunia rahmat-Nya dalam kehidupan ini.

Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 2 Agustus 2024 Tentang Pentingnya Peran Ayah dalam Pengasuhan Anak

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah

Di era modern saat ini, berbuat kebaikan dan memberi inspirasi positif bagi orang lain sangatlah mudah. Dengan adanya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, kebaikan yang kita lakukan tidak hanya berdampak pada lingkungan sekitar kita. Namun kita bisa berbuat baik dengan mudah dan memberi dampak yang luas tanpa batas waktu dan tempat. Kebaikan-kebaikan bisa kita lakukan secara digital dengan berprilaku baik di media sosial.
Caranya adalah dengan menjadikan media sosial tempat yang nyaman, sejuk, dan damai dengan konten-konten positif, jauh dari berita bohong (hoaks), ujaran kebencian, dan saling menjelekkan satu dengan yang lainnya.

Kita bisa memanfaatkan media sosial untuk memproduksi konten yang baik dan bisa dipertanggungjawabkan dan menghindari prilaku membagikan konten informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan dan menimbulkan kegaduhan. Kita harus benar-benar selektif dalam membagikan informasi dengan memastikan kebenarannya melalui 3 hal yakni sanad (tingkat kepercayaan asal-usulnya), matan (isi informasinya), dan rawi (kredibilitas media pembawa beritanya). Selain itu, kita harus paham benar apa yang kita bagikan karena semua itu akan dimintai pertanggungjawabannya. Allah berfirman:

وَلَا تَقْفُ مَا لَيْسَ لَكَ بِهٖ عِلْمٌ ۗاِنَّ السَّمْعَ وَالْبَصَرَ وَالْفُؤَادَ كُلُّ اُولٰۤىِٕكَ كَانَ عَنْهُ مَسْـُٔوْلًا

Artinya: “Janganlah engkau mengikuti sesuatu yang tidak kauketahui. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati nurani, semua itu akan diminta pertanggungjawabannya.” (QS Al-Isra: 36).

Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 2 Agustus 2024: Anjuran Bertaubat Sebelum Datang 2 Waktu yang Dijanjikan Allah

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah

Berbuat kebaikan walaupun kecil akan lebih berdampak dari pada hanya berbicara saja tentang kebaikan saja. Sehingga perlu kita budayakan untuk mewujudkan kebaikan dalam wujud nyata alias bukan hanya wacana saja. Allah sendiri telah mengingatkan dalam Al-Qur’an bahwa Ia membenci orang-orang yang hanya berbicara namun tidak ada tindakan nyata:

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لِمَ تَقُوْلُوْنَ مَا لَا تَفْعَلُوْنَ كَبُرَ مَقْتًا عِنْدَ اللّٰهِ اَنْ تَقُوْلُوْا مَا لَا تَفْعَلُوْنَ

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, mengapa kamu mengatakan sesuatu yang tidak kamu kerjakan?.Sangat besarlah kemurkaan di sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa yang tidak kamu kerjakan.” (QS As-Shaf: 2 dan 3).

Oleh karena itu, mari mulai dari diri kita, mulai dari hal-hal yang kecil, mulai dari sekarang menabur kebaikan, mulai dari sekarang menguatkan komitmen untuk terwujudnya kemaslahatan di lingkungan kita dengan tindakan nyata. Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah Demikian beberapa hal yang perlu kita perkuat untuk mewujudkan kebaikan di lingkungan dan kehidupan kita.

Baca juga: Naskah Singkat Khutbah Jumat 2 Agustus 2024: Dampak Buruk Perbuatan Maksiat di Kehidupan

Semoga Allah swt senantiasa menganugerahkan kebeningan hati dalam diri kita sehingga bisa senantiasa menebarkan kebaikan demi terwujudnya peradaban yang maslahat dan mulia. Amin.

بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْاٰنِ الْعَظِيْمِ وَنَفَعَنِي وَاِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الْاٰيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ وَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَمِنْكُمْ تِلَاوَتَهُ اِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ. وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ فَيَا فَوْزَ الْمُسْتَغْفِرِيْنَ وَيَا نَجَاةَ التَّائِبِيْنَ

Khutbah II

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْ أَنْعَمَنَا بِنِعْمَةِ الْاِيْمَانِ وَالْاِسْلَامِ. وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ خَيْرِ الْأَنَامِ. وَعَلٰى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ الْكِرَامِ. أَشْهَدُ اَنْ لَا اِلٰهَ اِلَّا اللهُ الْمَلِكُ الْقُدُّوْسُ السَّلَامُ وَأَشْهَدُ اَنَّ سَيِّدَنَا وَحَبِيْبَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ صَاحِبُ الشَّرَفِ وَالْإِحْتِرَامِ أَمَّا بَعْدُ. فَيَاأَيُّهَا النَّاسُ أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللّٰهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ. فَقَالَ اللّٰهُ تَعَالَى اِنَّ اللّٰهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ يٰأَيُّهَا الَّذِيْنَ أٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَ سَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَ عَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ. كَمَا صَلَّيْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا اِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا اِبْرَاهِيْمَ. وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا اِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا اِبْرَاهِيْمَ فْي الْعَالَمِيْنَ اِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. اَللّٰهُمَّ وَارْضَ عَنِ الْخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ. وَعَنْ اَصْحَابِ نَبِيِّكَ اَجْمَعِيْنَ. وَالتَّابِعِبْنَ وَتَابِعِ التَّابِعِيْنَ وَ تَابِعِهِمْ اِلٰى يَوْمِ الدِّيْنِ. اَللّٰهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ. اَللّٰهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا الْغَلَاءَ وَالْوَبَاءَ وَالطَّاعُوْنَ وَالْاَمْرَاضَ وَالْفِتَنَ مَا لَا يَدْفَعُهُ غَيْرُكَ عَنْ بَلَدِنَا هٰذَا اِنْدُوْنِيْسِيَّا خَاصَّةً وَعَنْ سَائِرِ بِلَادِ الْمُسْلِمِيْنَ عَامَّةً. اللّهُمَّ وَفِّقْنَا لِطَاعَتِكَ وَأَتْمِمْ تَقْصِيْرَنَا وَتَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيْعُ العَلِيْمُ. رَبَّنَا اٰتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَ فِي الْاٰخِرَةِ حَسَنَةً وَ قِنَا عَذَابَ النَّارِ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَآلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ . وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبّ الْعَالَمِيْنَ عِبَادَ اللّٰهِ اِنَّ اللّٰهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْاِحْسَانِ وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ. يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ. فَاذْكُرُوا اللّٰهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ. وَ اشْكُرُوْهُ عَلٰى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ. وَلَذِكْرُ اللّٰهِ اَكْبَرُ

(*)

Baca artikel serupa di Google News

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved