Breaking News

One Day One Hadits

ONE DAY ONE HADIST, Sabtu, 20 Juli 2024/14 Muharram 1446, Tingkatkan Kualitas Diri dengan Muhasabah

ONE DAY ONE HADIST, Sabtu, 20 Juli 2024 / 14 Muharom 1446, Tingkatkan Kualitas Diri dengan Muhasabah

Penulis: Lulu Aulia Lisaholith | Editor: ferri amiril
TribunNews
Kiat Mengarahkan Diri Agar Selalu Bermuhasabah dan Istiqomah Ditahun yang Baru(apophatica.com via TribunNews) 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Allah subhanahu wata'ala memerintahkan orang–orang yang beriman untuk bertakwa kepada Allah SWT, yaitu menjunjung (mematuhi) seluruh perintah Allah SWT dan menjauhi seluruh laranganNya, yang nyata atau yang tersembunyi, serta mensyiarkan kebesaran kemuliaan Allah subhanahu wata'ala.

Setelah memerintahkan bertakwa, Allah subhanahu wata'ala memerintahkan orang-orang beriman untuk melakukan introspeksi terhadap diri mereka. Al-Quran menegaskan sebagai berikut:

اتَّقُوا اللّٰهَ وَلْتَنْظُرْ نَفْسٌ مَّا قَدَّمَتْ لِغَدٍۚ

“Dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat)”

Adapun, diriwayatkan oleh Ibnu  Hibban dan  At Tirmizi,  Sesungguhnya  Rasulullah ﷺ bersabda :

رَوى ابنُ حِبَّانَ والترمذيُّ في جامِعِه أنَّ رسولَ الله صلى الله عليه وسلم قالَ: “لا تزولُ قَدَمَا عبدٍ يومَ القيامةِ حتَّى يُسألَ عن أربعٍ عَن عُمُرِه فيما أفناهُ وعن جسدِهِ فيما أبلاهُ وعن عِلمِهِ ماذا عَمِلَ فيهِ وعن مالِهِ مِنْ أَيْنَ اكْتَسَبَهُ وفيما أنفقَهُ “.

"Tidak akan bergeser kedua telapak kedua  kaki seorang  hamba dihari kiamat sehingga  ditanya denan empat macam, yaitu : Tentang umurnya habis digunakan untuk apa, jasadnya rusak digunakan untuk apa, ilmunya bagaimana mengamalkannya, hartanya dari mana mencari dan kemana membelanjakannya.

Pelajaran yang terdapat di dalam hadist :

  • Semua manusia besuk dihari qiamat akan dihisab semua amalnya. Manusia hidup didunia tidak lepas dari ruang dan waktu, semua berobah dan berganti hanya perobahan waktu lebih cepat dari ruang, ibarat lilin yang hidup pasti mati bila telah habis itulah hidup manusia maka siapkan diri untuk dihisab besuk dihari qiamat.
  • Besuk dihari hisab seseorang tidak bergerak dari tempat  tinggalnya sampai  ditanyakan 4 perkara.
    • Tentang umurnya.  Sejak baligh digunakan untuk  apa sampai mati,  bila  digunakan untuk  melaksanakan  apa yang  diwajibkan oleh  Allahﷻ dan menjauhi apa yang  diharamkanNya maka sungguh  ia telah selamat, bila tidak maka hancurlah.
    • Tentang  jasad/ badan. Bila  digunakan untuk taat  kepada  Allahﷻ sungguh  ia telah  mendapatkan kebahagian  dan kesuksesan bersama  orang - orang yang  sukses tetapi bila digunakan untuk  maksiat  kepada  Allahﷻ maka sungguh  termasuk orang yang rugi  dan gagal.
    • Tentang  ilmunya.  Apa yang  diamalkan atau ditanya,  apakah kamu perbuat belajar ilmu agama yang  Allahﷻ telah wajibkan atasmu?.
      • Ilmu  agama  ada  dua, Ilmu  agama yang sangat  dibutuhkan /dhoruri bila dipelajari dan diamalkan maka akan  bahagia  dan selamat. Bila diremehkan tidak diamalkan setelah  dipelajarinya maka akan  rugi, celaka dan hancur. Demikian juga  orang yang  tidak mempelajarinya termasuk dari orang yang rugi dan hancur. Dalam  sebuah  riwayat  disebutkan :

            ” وَيْلٌ لِمَنْ لَا يَعْلَمُ، وَوَيْلٌ لِمَنْ عَلِمَ ثُمَّ لَا يَعْمَلُ“.

      • Celakalah bagi siapa tidak  mengerti, dan Celakalah bagi yang  mengerti  kemudian  tidak  mengamalkan.
    • Sedang  tentang  hartanya. Seseorang  ditanya dihari  kiamat apa yang ada  ditangannya dulu  didunia, bila  mencari dengan  jalan tidak  haram maka tidak dihukum dengan  syarat harta itu dibelanjakan sesuai dengan apa yang disyareatkan.
  • Manusia dalam  urusan harta ada tiga, dua celaka dan satu selamat.
    Yang celaka :
    • Seseorang  mengumpulkan harta  yang haram.
    • Mengumpulkan harta dengan cara yang  halal kemudian  dibelanjakan pada yang  haram Dan juga dibelanjakan ditempat yang  halal tapi  untuk  riya'.
    • mengumpulkan harta dengan cara yang halal, dan digunakan untuk hal⊃2; yang halal,thoyyib dan yang di syareatkan
  •  Hidup manusia didunia modalnya umur dan ingat dunia adalah ladang akhirat, semoga kita menjadi orang-orang yang sukses dunia akhirat dan selamat dari siksa api neraka, aamiin.

Tema hadist yang berkaitan dengan Al Qur'an :

1. Yakni hitung-hitunglah diri kita sebelum kita dimintai pertanggung jawaban, dan perhatikanlah apa yang kita tabung buat diri kita berupa amal-amal saleh untuk bekal hari kita dikembalikan, yaitu hari dihadapkan kita kepada Robul'alamin.

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَلْتَنْظُرْ نَفْسٌ مَا قَدَّمَتْ لِغَدٍ ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ

Wahai orang-orang yang beriman! Bertaqwalah kepada Allah (dengan mengerjakan suruhanNya dan meninggalkan laranganNya); dan hendaklah tiap-tiap diri melihat dan memerhatikan apa yang ia telah sediakan (dari amal-amalnya) untuk hari esok (hari akhirat). Dan (sekali lagi diingatkan): Bertaqwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Amat Meliputi PengetahuanNya akan segala yang kamu kerjakan.
[Surat Al-Hasyr 18]

 2. Bahwa masalah duniawi itu adalah masalah yang rendah, pasti lenyap, sedikit, dan pasti rusak. Maka perlu diwaspadai supaya  selamat dan beruntung.

وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلا مَتَاعُ الْغُرُورِ

Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan.[Ali Imran: 185].

Wallahu a'lam. (*)

Baca artikel serupa di Google News

Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved