Gempa Terkini di Bengkulu

Gempa M5,7 Guncang Mukomuko, BMKG Langsung Berikan Peringatan: Hati-hati Gempa Susulan

BMKG mengimbau agar warga waspada terhadap gempa susulan yang dimungkinkan terjadi setelah gempa pertama M 5,7.

Penulis: Dedy Herdiana | Editor: Dedy Herdiana
BMKG
gempa terkini di Mukomuko Bengkulu berkekuatan Magnitudo 5,7 bukan 5,6, pada Rabu pagi (5/6/2024). 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Dengan gempa terkini berkekuatan Magnitudo 5,7 yang mengguncang Mukomuko, Bengkulu, BMKG langsung memberikan peringatan untuk masyarakat yang merasakan guncangan gempa.

BMKG mengimbau agar warga waspada terhadap gempa susulan yang dimungkinkan terjadi setelah gempa pertama M 5,7.

BMKG memberikan peringatan kepada warga melalui laman resminya. Berikut isi peringatannya:

Baca juga: GEMPA Mukomuko Bengkulu Ternyata Bermagnitudo 5,7, Guncangannya Dirasakan di 4 Daerah

  • Lokasi Gempa : Pusat gempa berada di laut 146 km barat daya Mukomuko
  • Wilayah Dirasakan (Skala MMI) : III Argamakmur, II - III Kerinci, II - III Sungai Penuh, III - IV Mukomuko
  • Arahan : Gempa ini dirasakan untuk diteruskan pada masyarakat
  • Saran BMKG L Hati-hati terhadap gempabumi susulan yang mungkin terjadi

Sebelumnya diberitakan ternyata gempa terkini di Mukomuko Bengkulu berkekuatan Magnitudo 5,7 bukan 5,6.

BMKG melaporkan gempa bumi di Mukomuko Bengkulu terjadi pada Rabu pagi (5/6/2024) pukul 09.20 WIB.

Pusat gempa di laut, 146 Km Barat Daya Mukomuko, Bengkulu.

Baca juga: GEMPA Terkini Magnitudo 5,6 Mengguncang Mukomuko Bengkulu, Ini Keterangan dari BMKG

Titik pusat gempa berada pada kedalaman 34 Km.

Guncangan gempa dirasakan di 4 daerah yakni di Mukomuko dengan skala guncangan mencapai III - IV Skala MMI, di Argamakmur dengan Skala III MMI, serta di Kerinci dan Sungai Penuh dengan Skala MMI II-III.

"#Gempa (UPDATE) Mag:5.7, 05-Jun-24 09:20:28 WIB, Lok:3.76 LS, 100.54 BT (Pusat gempa berada di laut 146 km barat daya Mukomuko), Kedlmn:34 Km Dirasakan (MMI) III Argamakmur, II - III Kerinci, II - III Sungai Penuh, III - IV Mukomuko #BMKG," tulis BMKG di akun X.com atau Twitter @infoBMKG, Rabu (5/6/2024).

Sebelumnya, diberitakan gempa terkini mengguncang Mukomuko, Bengkulu dengan Magnitudo 5,6 pada Rabu pagi (5/6/2024).

BMKG mencatat gempa bumi di Mukomuko tersebut terjadi pukul 09.20 WIB dengan pusat gempa di laut.

Tepatnya, pusat gempa berada sekitar 147 Km Barat Daya Mukomuko, Bengkulu.

Baca juga: Dua Jembatan Rusak Dampak Banjir dan Gempa di Sumedang Tuntas Diperbaiki Tahun ini

Titik pusat gempa berada pada kedalaman 28 Km.

"#Gempa Mag:5.6, 05-Jun-2024 09:20:28WIB, Lok:3.77LS, 100.54BT (147 km BaratDaya MUKOMUKO-BENGKULU), Kedlmn:28 Km #BMKG Disclaimer:Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data," tulis BMKG di akun X.com atau Twitter @infoBMKG, Rabu (5/6/2024).

Sebelumnya, gempa terkini berkekuatan Magnitudo 3,8 mengguncang Pangandaran, Jawa Barat, bertepatan dengan Hari Lahir Pancasila, Sabtu 1 Juni 2024.

Informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisik (BMKG), gempa terjadi pada pukul 03.13 WIB dengan pusat gempa berada di titik koordinat 7.84 LS - 108.45 BT.

Pusat gempa berjarak 16 km arah BaratDaya KAB-PANGANDARAN-JABAR dengan Kedalaman 126 Km.

Beberapa jam sebelumnya, juga terjadi gempa di Pangandaran pada pukul 21.01 WIB dengan kekuatan Magnituo 3,4.

Pusat gempa berada di 8.09 LS - 107.86 BT yang berjarak 82 km BaratDaya KAB-PANGANDARAN-JABAR dengan kedalaman 31 Km.

Baca juga: Gempa Terkini di Jawa Barat Mengguncang antara Bogor dan Sukabumi, Guncangan yang Terasa Skala II

Skala Gempa

Berdasarkan skala MMI yang dikutip dari laman BMKG, berikut info MMI yang dapat dipelajari.

I MMI

Getaran gempa tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang.

II MMI

Getaran atau goncangan gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.

III MMI

Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah.

Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.

IV MMI

Pada saat siang hari dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.

V MMI

Getaran gempa bumi dapat dirasakan oleh hampir semua orang, orang-orang berlarian, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan benda besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran gempa bumi dirasakan oleh semua orang.

Kebanyakan orang terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap di pabrik rusak, kerusakan ringan.

VII MMI

Semua orang di rumah keluar.

Kerusakan ringan pada rumah dengan bangunan dan kontruksi yang baik.

Sedangkan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik terjadi retakan bahkan hancur, cerobong asap pecah.

Dan getaran dapat dirasakan oleh orang yang sedang naik kendaraan.

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi kuat.

Keretakan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik, dinding terlepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen roboh, air berubah keruh.

IX MMI

Kerusakan pada bangunan dengan konstruksi kuat, rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak terjadi keretakan.

Rumah tampak bergeser dari pondasi awal. Pipi-pipa dalam rumah putus.

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI

Bangunan-bangunan yang sedikit yang masih berdiri.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Pipa dalam tanah tidak dapat terpakai sama sekali, tanah terbelah, rel sangat melengkung.

XII MMI

Hancur total, gelombang tampak pada permukaan tanah.

Pemandangan berubah gelap, benda-benda terlempar ke udara.

Berikut tindakan yang perlu kamu lakukan saat gempa terjadi.

1. Tetap tenang

Saat gempa terjadi, berusahalah untuk tidak panik dan tetap tenang!

Tarik napas dalam-dalamnya, lalu lihatlah keadaan sekitar dan pilihlah spot yang aman untuk berlindung.

2. Di dalam rumah

Jika pada saat gempa sedang berada di dalam penginapan, berusahalah menyelamatkan diri dan orang yang ada di sekitarmu.

Meja adalah tempat terbaik untuk berlindung dari benda-benda yang berjatuhan akibat gempa.

Setelah itu, lindungi kepala dengan benda empuk.

Misalnya bantal, helm, papan, atau yang paling praktis kamu bisa menggunakan kedua tangan dengan posisi tertelungkup.

3. Di luar ruangan

Jika pada saat gempa terjadi kamu sedang berada di luar ruangan tindakan pertama yang harus dilakukan adalah bergerak menjauhi gedung dan tiang lantas menuju daerah terbuka.

Tetap tenang dengan menarik napas dalam-dalam dan jangan lakukan apapun.

Sebab, biasanya setelah gempa pertama akan terjadi gempa susulan

4. Di kerumunan

Gempa bisa terjadi kapan saja.

JIka saat itu kamu sedang berada di kerumunan, biasanya akan terjadi kepanikan.

Untuk mengindari hal tersebut. kamu bisa perhatikan arahan petugas penyelamat dan usahakan langsung menuju ke tangga darurat untuk menuju ke daerah terbuka.

5. Di gunung atau dataran tinggi

Jika gempa terjadi saat kamu sendang berada di gunung, bergeraklah menuju daerah lapang untuk berlindung.

Hidari daerah dekat lereng karena dipastikan akan menimbulkan longsor dan mengancam keselamatan jiwa.

6. Di laut

Gempa di bawah laut bisa menimbulkan gelombang tsunami.

Jika gempa itu terjadi, bergeraklah ke dataran yang lebih tinggi.

7. Di dalam kendaraan

Bagi yang sedang melakukan perjalanan saat terjadi gempa, berpeganglah erat agar tak terjatuh.

Berhentilah di tempat yang lapang dan berhentilah di sana.(*)

 

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved