Hujan Angin di Tasikmalaya

Cuaca Ekstrem di Tasikmalaya Sebabkan Longsor, Banjir, dan Rumah Tersambar Petir, Petugas Berjibaku

bencana akibat hujan deras disertai angin kencang di Tasikmalaya tidak hanya banjir, melainkan juga tanah longsor, bangunan roboh akibat tertimpa

Penulis: Aldi M Perdana | Editor: Machmud Mubarok
Istimewa
Cuaca ekstrem tersebut membuat pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten dan Kota Tasikmalaya turun ke lapangan. 

Laporan Jurnalis TribunPriangan.com, Aldi M Perdana

TRIBUNPRIANGAN.COM, TASIKMALAYA - Cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah Kabupaten serta Kota Tasikmalaya, Jawa Barat sejak Selasa (23/4/2024) hingga Kamis (25/4/2024) ini.

Cuaca ekstrem tersebut menyebabkan banjir, longsor, pohon tumbang, bangunan roboh, tiang listrik ambruk.

Bencana itu juga membuat pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten dan Kota Tasikmalaya turun ke lapangan.

Begitu pula para relawan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Tasikmalaya yang juga turut terjun ke sejumlah titik bencana.

Pasalnya, bencana yang terjadi akibat hujan deras disertai angin kencang tersebut tidak hanya banjir, melainkan juga tanah longsor, bangunan roboh akibat tertimpa pohon, tiang listrik ambruk, hingga salah satu rumah warga tersambar petir.

Melalui gabungan data yang dihimpun dari BPBD Kabupaten dan Kota Tasikmalaya serta Tagana, berikut sejumlah bencana yang terjadi di wilayah Tasikmalaya.

Baca juga: 20 KK Terendam Banjir di Cisayong Tasikmalaya, Camat Ungkap Penyebabnya

Baca juga: Longsoran Tebing Setinggi 20 Meter di Sadananya Menutup Saluran Air untuk Warga dan Kolam

Tanah Longsor 
Tanah longsor terjadi di Kampung Selakaso, Desa Selawangi, Kecamatan Sariwangi yang mengakibatkan 1 rumah milik warga mengalami rusak berat pada bagian kamar.

Kemudian juga longsor terjadi di Kampung Kudapandak, Desa Serang, Kecamatan Salawu yang mengakibatkan 1 rumah milik warga terancam. Lalu, di Kampung Cirando, Desa Kadipaten, Kecamatan Kadipaten yang mengakibatkan 1 tembok penahan tanah ambruk dan mengancam rumah warga," paparnya.

Akses jalan di Desa Cikalong, Kecamatan Sodonghilir pun tertimbun longsor sehingga akses jalan terputus, begitu pula di Jalan Raya Singaparna-Kabupaten Garut, tepatnya di Kampung Cidanoh, Desa Kutawaaringin, Kecamatan Salawu, longsor menutup akses jalan di sana.

Bahkan, di Dusun Cikubang Desa Kolot dan Desa Kertaraharja, Kecamatan Taraju longsor menghantam 1 rumah milik warga dan mengancam 2 rumah lainnya, serta menutup akses jalan di sana. Sementara di Kampung Leuwipeusing, Desa Sukanagara, Kecamatan Tanjungjaya 1 rumah rusak berat oleh longsor.

Bangunan Roboh

Bangunan roboh terjadi di Kampung Babakan Cibiuk, Desa Karangmukti, Kecamatan Salawu yang mengakibatkan 1 rumah milik warga mengalami rusak berat.

Kemudian di Kampung Barumekar Desa Sukapura, Kecamatan Sukaraja mengakibatkan 1 rumah mengalami rusak berat.

Lalu, di Kampung Cigantang, Desa Leuwibudah, Kecamatan Sukaraja yang mengakibatkan 1 bangunan Musola rusak sedang.

Sumber: Tribun Priangan
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved