Pesta Tiket ke Champions Series Tertunda, Persib Kehilangan Beberapa Pilar

Laporan wartawan TribunPriangan.com, Cipta Permana

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Skor 0-0 menjadi hasil akhir dari duel Persib vs Bhayangkara Presisi Indonesia, yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (28/3/2024).

Dalam laga yang dipimpin oleh wasit Aidil Azmi, Persib yang kehilangan beberapa pemain pilarnya, termasuk sang topskor Liga 1 musim ini, David da Silva, tampak  sangat kesulitan untuk mampu memberikan ancaman bagi gawang Bhayangkara FC, yang di jaga Aqil Savik.

Terlebih presing ketat yang dilakukan para pemain tim bejuluk The Guardian, membuat para penyerang Persib, seperti Ciro Alves, Ezra Walian, dan Stefano Beltrame tidak bisa leluasa untuk masuk ke dalam kotak pinalti.

Di sisi lain, meski hasil dari duel ini, tidak mempengaruhi posisi kedua kesebelasan di papan klasemen. Namun, Persib harus rela menunda pesta meraih tiket ke babak championship di pekan ke-30 di hadapan para pendukungnya.

Maung Bandung pun tetap berada di peringkat kedua dengan koleksi 55 poin dari 30 pertandingan atau beselisih enam poin dari Bali United di urutan ketiga.

Sedangkan, bagi Bhayangkara FC, masih bisa sedikit bernafas, karena belum dipastikan terdegradasi ke Liga 2 pekan ini.

The Guardian tetap diurutan ke-17 dengan koleksi 20 poin. Bhayangkara FC hanya lebih baik tiga poin dibandingkan Persikabo 1973 sebagai juru kunci yang telah dipastikan terdegradasi, usai dikalahkan Persik Kediri 5-2.

Jalannya pertandingan.

Persib Bandung yang kehilangan David da Silva sebagai ujung tombak, terpaksa mengubah strateginya dengan mengandalkan Febri Hariyadi, Ezra Walian, dan Ciro Alves sebagai trisula di lini depan sejak menit awal di babak pertama.

Kecepatan juga kelincahan ketiganya membuat lini pertahanan Bhayangkara FC cukup kerepotan untuk meredam serangan Maung Bandung.

Menit ke-3, wasit Aidil Azmi sudah harus mencabut kartu kuning dari sakunya, bagi bek Bhayangkara FC, Anderson Salles yang melakukan pelanggaran terhadap Ciro Alves.

Menit ke-6, pemain Bhayangkara FC kembali mendapatkan kartu kuning. Kali ini giliran Zulfahmi Arifin.

Menit ke-37, giliran I Putu Gede Juni Antara yang mendapatkan kartu kuning dari wasit.

Hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya dua menit waktu tambahan babak pertama, tidak ada gol yang tercipta dari kedua kesebelasan. 

-Babak Kedua-

Melihat timnya terus tertekan di babak pertama, Bhayangkara FC melakukan pergantian pemain di awal babak kedua. Sani Rizky Fauzi pun di masukan untuk menarik keluar Dandi Maulana pada menit ke-46.

Menit ke-50, Ciro Alves yang terus menerus dilanggar pemain Bhayangkara FC tampak mengalami cedera. Ia pun digantikan Arsan Makarin.

Menit ke-62, pelatih Persib, Bojan Hodak mencoba meningkatkan serangan timnya, dengan memasukan Beckham Putra dan Edo Febriansah, untuk gantikan peran Adzikry Fadillah dan Febri Hariyadi.

Menit ke-66, Bhayangkara FC kembali lakukan rotasi. Kali ini Witan Sulaeman dimasukan untuk gantikan Titan Agung.

Menit ke-78, Persib kembali memasukan pemain mudanya. Kali ini Ferdiansyah Cecep dimasukan untuk gantikan Ezra Walian. Situasi ini pun membuat Stefano Beltrame bermain sebagai ujung tombak tim.

Dalam momen yang bersamaan, Victor Igbonefo pun di masukan, untuk gantikan Beckham Putra yang tampak beberapa kali membutuhkan perawatan tim kesehatan Persib.

Menit ke-90, Bhayangkara FC memaksimalkan kuota pergantian pemainnya, dengan memasukan Reza Kusuma dan Marcelo Herrera, untuk gantikan Dendy Sulistyawan dan Zulfahmi Arifin.

Namun hingga empat menit waktu tambahan babak kedua berakhir, skor 'kacamata' 0-0 pun menjadi hasil akhir dari kedua kesebelasan.(Cipta Permana)