Persib Bandung

Bos Persib Umuh Muchtar Kecewa Berat Bobotoh Dilarang Nonton Persib Bandung vs Persija di Si Jalak

Bos Persib Bandung Umuh Muchtar mengaku sangat kecewa dengan keputusan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) yang melarang bobotoh

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Machmud Mubarok
Tribun Jabar/Cikwan Suwandi
Umuh Muchtar saat ditemui di Stadion Sidolig, Rabu (16/11/2022). 

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Kiki Andriana 

TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Bos Persib Bandung Umuh Muchtar mengaku sangat kecewa dengan keputusan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) yang melarang bobotoh menyaksikan laga kandang Persib Bandung vs Persija. 

Persib Bandung akan menjamu Persija Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Minggu (8/3/2024). 

Meski panitia masih terus mengajukan agar laga tersebut bisa ditonton, namun larangan tak kunjung dicabut.

Larangan ini adalah keputusan Komite Disiplin (Komdis) PSSI yang menjatuhkan larangan akibat ada insiden kerusuhan kecil di luar ring stadion saat Persib bertanding dengan PSIS Semarang, 27 Februari 2024. 

Pihak Persib yang berjuang melalui Komite Banding PSSI, harus menelan kenyataan pahit. Komite Banding menolak ajuan banding yang dilayangkan pihak Persib Bandung. Sesuai dengan surat yang ditandatangani Ketua Komite Banding PSSI, Ali Mukartono, 7 Maret 2024. 

Baca juga: Beredar Surat Persib VS Persija Tanpa Penonton, Bobotoh Kecewa Berat

Baca juga: Stefano Beltrame Dalam Kondisi Fit Jelang Laga Klasik Persib VS Persija Besok

Umuh Muchtar mengatakan bobotoh betul-betul dilarang nonton dan itu membuat dia sangat kecewa. 

"Kecewa pisan dan tidak adil, tidak jelas alasannya," kata Umuh saat dihubungi TribunJabar.id, Jumat pagi. 

Dia mengatakan, saat ini tidak izin apa boleh buat. Pihaknya akan bersabar dan terus mengusahakan. 

"Kita yang harus bersabar dan harus mengikuti aturan. Tapi saya terus berjuang, sebab ini hiburan bobotoh setahun sekali,"

"Dengan Persija sepertinya wajib dengan penonton. Dengan klub lain, boleh lah tanpa penonton," kata Umuh. 

Namun, alasan-alasan yang membuahkan larangan tersebut dinilai Umuh mengada-ada.  

"Ini sudah jelas, PSSI tidak solid dan tdak benar. Waktu Persija bertanding penontonnya banyak," katanya.

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved