Laga Big Match Persib Bandung VS Persija, Bojan Hodak Harap PSSI Cabut Sanksi Tanpa Penonton

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Adi Ramadhan Pratama

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Pelatih kepala Persib Bandung, Bojan Hodak langsung menatap big match kontra Persija Jakarta, pasca raih kemenangan dari RANS Nusantara di Stadion Sultan Agung Bantul pada Minggu, 3 Maret 2024.

Pelatih berkewarganegaraan Kroasia tersebut mengatakan, pekerjaan rumahnya jauh lebih "ringan" ketika anak asuhnya meraih kemenangan. Oleh karena itu, Hodak mengungkapkan, fokusnya langsung terpaku kepada laga Persib vs Persija Jakarta.

"Dalam empat pertandingan terakhir, kami bermain dengan bagus. Dan di dua pertandingan terakhir kami menang 3-0 (Barito Putera) dan 4-0 (RANS Nusantara) menghadapi tim yang bagus," ujarnya saat diwawancarai di di Stadion Sultan Agung pada Minggu (3/3/2024).

Diketahui sebelumnya, tim berjuluk Pangeran Biru tersebut berhasil meraih kemenangan telak atas RANS Nusantara, setelah kedudukan berakhir 4-0 di laga pekan ke-27 Liga 1 2023/2024.

Pada kala itu, Ciro Alves (10'), David da Silva (56'), dan Stefano Beltrame (61') berhasil menjadi pahlawan pada laga tersebut. Sedangkan satu lagi, diciptakan dengan gol bunuh diri dari pemain RANS Nusantara, Erwin Ramdani (90+4').

Di sisi lain, Hodak menyebutkan, bahwa para pemainnya berpikiran hal yang sama dengan langsung menatap laga Persib vs Persija Jakarta. Pasalnya saat melawan Persija Jakarta, tuntutan "wajib menang" selalu digaungkan oleh bobotoh.

Oleh karena itu di laga penting tersebut, pelatih berusia 52 tahun itu berharap bahwa komite disiplin (komdis) PSSI, bisa menarik sanksi yang telah layangkan atas kejadian kerusuhan saat pertandingan melawan PSIS Semarang.

"Tentu ini membuat semuanya mendapatkan kepercayaan diri. Dan untuk menghadapi Persija Jakarta, kami sudah paham dengan motivasi apa yang diusung. Saya hanya berharap bahwa kami bisa bermain dengan didukung suporter," katanya.

Pada berita sebelumnya, komdis PSSI telah melayangkan sanksi berat kepada Persib, atas buntut "kerusuhan" yang terjadi di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung saat melawan PSIS Semarang pada Selasa, 27 Februari 2024.

Akibat kerusuhan tersebut, Persib harus mendapatkan sanksi larangan penyelengaraan dengan penonton sebanyak satu kali. Dengan kata lain, laga kandang terdekat Persib saat melawan Persija Jakarta, berpotensi digelar tanpa adanya penonton pada Sabtu 9 Februari 2024.(*)