Karang Taruna Cimanggung Sumedang Patungan Sediakan Beras Murah untuk Warga

Laporan Kontributor TribunPriangan.com, Kiki Andriana 

TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Karang Taruna Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang terpanggil untuk membantu warga di tengah harga beras yang terus merangkak naik, terlebih ketika menjelang Pemilu 2024, beberapa waktu lalu. 

Bukan hanya beras, minyak goreng dan kebutuhan pokok lainnya juga meroket harganya. Kepada Karang Taruna Kecamatan Cimanggung, banyak masyarakat yang mengeluhkan mahal dan langkanya dan minyak.

"Kami merespons itu dengan mengadakan pasar murah di setiap desa, bergiliran," kata Wakil Ketua Karang Taruna Cimanggung, Fajar Islam, Senin (4/3/2024). 

Pasar keliling itu dinamai Program Beras Keliling Murah (Bekel Mu). Ini sebagai alternatif pasar murah dari pasar yang telah diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Sumedang dan Bulog, yang hampir selalu membuat warga mengantre. 

"Ini bertujuan memberikan akses beras murah dan mengikhtiarkan menekan inflasi harga beras di wilayah Kecamatan Cimanggung,"

"Program Bekel Mu ini diselenggarakan seminggu sekali dan setiap minggunya berpindah desa sehingga manfaatnya dirasakan banyak orang," kata Fajar. 

Penjabat Ketua Karang Taruna Kecamatan Cimanggung, Budi Permana mengatakan pihaknya telah melaksanakan program Bekel Mu di tiga desa. Pada episode 1 -2 dilaksanakan di Desa Sindanggalih, dan Episode ke-3 dilaksanakan di Desa Mangunarga pada Kamis, 29 Febuari 2024.

"Dananya adalah patungan pengurus, untuk modal pembelian beras, mengingat belum ada keterlibatan tokoh serta pemerintah desa dan Pemerintah Kecamatan Cimanggung dalam program ini,"

"Beras dan minyak yang dibeli dari Bulog tersebut dijual dengan harga 10.900 per kilogram, harga minyak 14.000 per 900 mililiter," kata Budi. 

Pengurus Karang Taruna Cimanggung mengharapkan kolaborasi dan keikutsertaan lembaga pemerintah baik di tingkat desa maupun tingkat kecamatan yang ada di Cimanggung. 

"Begitu pula para anggota DPRD dan Swasta. Sangat tidak etis cimanggung sebagai wilayah industri dengan puluhan pabrik namun banyak masyarakat yang jauh dari kata sejahtera," katanya. 

Budi menjelaskan, masih banyak program yang akan dijalankan oleh Karang Taruna Kecamatan Cimanggung, tidak hanya dalam hal pangan.

"Ada program-program pendidikan di antaranya Bimbel Gratis menuju UTBK, Kursus Kompetensi untuk Pemuda, dan Sosialisasi KIP," katanya.(*)