Kumpulan Doa Menyambut Bulan Suci Ramadhan 2024 dari Ustadz Adi Hidayat, Beserta Waktu Pengamalannya

TRIBUNPRIANGAN.COM – Tribuners, tak terasa tinggal 11 hari lagi atau H-11 kita selaku umat muslim akan melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadhan.

Selain menjalankan ibadah puasa atau menahan haus dan lapar, namun juga di bulan yang suci ini Allah SWT menurunkan banyak keberkahan dan melipatgandakan pahala.

Tak salah jika umat Islam berlomba-lomba mengerjakan berbagai ibadah khusus untuk mendekatkan diri kepada Allah Ta'alaa.

Apalagi di bulan suci Ramadhan ini menurut Ustadz Adi Hidayat memiliki banyak keutamaan baik untuk bisa kita memperdekat diri dengan menjalankan ibadah kepada Allah SWT.

Ustadz Adi Hidayat pun menjelaskan tentang doa-doa yang bisa kamu amalkan atau panjatkan ketika melaksanakan puasa di bulan Ramadhan.

"Ini doa khusus di malam-malam bulan Ramadhan, para ulama menempatkan doa ini di jeda-jeda Tarawih, bagi yang dua rakaat selesai, atau empat rakaat salam jeda dulu, tenang dulu sampai hati merasakan ketenangan," tutur Ustadz Adi Hidayat seperti dilansir dari Banjarmasinpost.co.id dari kanal Youtube Adi Hidayat Official.

Baca juga: Ramadhan 2024: Bacaan Doa Qunut Witir saat Salat Tarawih Sendiri di Rumah, Lengkap Arab dan Latin

Dari tayangan di kanal Youtube Ustadz Adi Hidayat, berikut ini dia doa yang bisa kamu amalkan atau panjatkan saat salat tarawih pada bulan Ramadhan:

اَللّٰهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌ كَرِيْم تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّيْ يَاكَرِيْم

Latin: Allohumma Innaka Afuwwun Kariim Tuhibbul Afwa Fa’fu ‘annii yaa kariim.

Artinya: Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf yang menyukai permintaan maaf, maafkanlah aku yang Maha Mulia.

Baca juga: Sambut Ramadhan 1445 H dengan Ilmu, Berikut 2 Rukun Puasa yang Wajib Diamalkan

Bagi yang sudah mengetahui dan mengerti doa tersebut, maka kamu bisa amalkan ketika di jeda salat tarawih di mesjid maupun mushola.

"Doa ini bermakna dalam sekali, meminta dengan sifat yang mulia, berharap ampunan disegerakan oleh Allah, sangat memohon dan meminta kasih sayang dan pengampunan," jelas Ustadz Adi Hidayat.

Ada pula doa yang hendaknya diamalkan menjelang bulan Ramadhan, serta doa itu bersumber dari riwayat Imam at-Tirmidzi dengan nomor hadis 3451.

Baca juga: 11 Titik Akan Menjadi Lokasi Pengamatan Tim Rukyatul Hilal, Ikut Tentukan 1 Ramadhan

Doa Menyambut Bulan Suci Ramadhan dari Ustadz Adi Hidayat

Selain itu, kita pun bisa amalkan doa menyambut bulan suci Ramadhan agar kita selalu diberikan keberkahan dan kekuatan selama menjalankan ibadah sebulan penuh.

اللهم أهله علينا باليمن والإيمان والسلامة والإسلام ربي وربك الله

Latin: Allahumma ahillahu ‘alainaa bil yumni wal Imani wassalamati wal islami Rabbi wa Rabbukallahu.

Artinya: "Ya Allah mohon hadirkan awal ramadhan kepada kami dengan penuh ketentraman, dan dengan penuh kekuatan iman, sehat dan selamat, dan dengan kekuatan Islam Rabbi wa Rabbukallahu."

Baca juga: BOLEHKAH Menggabungkan Niat Puasa Qadha Ramadhan dengan Senin dan Kamis? Ini Kata Ustadz Abdul Somad

Sesuai hadits shahih tersebut, boleh jadi doa ini menjadi washilah yang mengantarkan pada ampunan Allah SWT dari semua dosa-dosa yang pernah dilakukan umat muslim.

Dipaparkan Ustadz Adi Hidayat pula, untuk perintah puasa terdapat dalam ayat-ayat di Surah Al-Baqarah ayat 183-187.

Khusus perintah awal kewajibannya di Surat Al-Baqarah Ayat 183:

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ كُتِبَ عَلَيْكُمُ ٱلصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى ٱلَّذِينَ مِن قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

Latin: Yā ayyuhallażīna āmanụ kutiba 'alaikumuṣ-ṣiyāmu kamā kutiba 'alallażīna ming qablikum la'allakum tattaqụn

Artinya: Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.

Baca juga: 9 Golongan Ini Diperbolehkan Tidak Berpuasa saat Bulan Ramadhan, Salah Satunya Musafir

"Detail selanjutnya ada di ayat 184, misal masuk dalam kaidah fiqihnya, termasuk jumlah hari, toleransi siapa yang dibolehkan tidak berpuasa dalam kondisi tertentu, cara penggantian puasanya, dan lain-lain," terang Ustadz Adi Hidayat.

Kemudian di ayat 186 secara spesifik menjelaskan keutamaan doa di bulan Ramadhan.

Surat Al-Baqarah Ayat 186

وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِى عَنِّى فَإِنِّى قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ ٱلدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ فَلْيَسْتَجِيبُوا۟ لِى وَلْيُؤْمِنُوا۟ بِى لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ

Latin: Wa iżā sa`alaka 'ibādī 'annī fa innī qarīb, ujību da'watad-dā'i iżā da'āni falyastajībụ lī walyu`minụ bī la'allahum yarsyudụn

Artinya: Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran. (*)

Simak berita update TribunPriangan.com lainnya di Google News