Breaking News

Pembebasan Lahan Tol Getaci Tuai Masalah di Garut, Dugaan Pungli Oleh Oknum Desa

Pembebasan Lahan Tol Getaci Tuai Masalah di Garut, Dugaan Pungli Oleh Oknum Desa

Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: ferri amiril
gloopla.com via TribunJabar.id
foto Ilustrasi: Interchange Gedebage di Km 149 Tol Padaleunyi (gloopla.com via TribunJabar.id) Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Tol Cigatas Disebut Bakal Mendongkrak Popularitas Sektor Wisata di Priangan Timur, https://jabar.tribunnews.com/2019/02/20/tol-cigatas-disebut-bakal-mendongkrak-popularitas-sektor-wisata-di-priangan-timur. Penulis: Isep Heri Herdiansah | Editor: Dedy Herdiana 

Laporan Kontributor TribunPriangan.com Garut, Sidqi Al Ghifari

TRIBUNPRIANGAN.COM, GARUT - Pembebasan lahan Tol Getaci tuai masalah di Garut. Terjadi dugaan pungli oleh oknum desa.

Warga Desa Margacinta, Kecamatan Leuwi goong, Kabupaten Garut, berinisial ENJ, yang merupakan penerima uang ganti rugi (UGR) proyek pembangunan jalan tol penghubung Gedebage-Tasik-Cilacap atau Tol Getaci, menjadi korban aksi pungutan liar atau pungli saat menerima UGR.

Menurut ENJ, dia bersama penerima UGR Tol Getaci lain di desanya harus membayar 2,5 persen dari total yang didapat penerima.

"2,5 persen itu diminta atau harus disetor ke pihak desa. Saya menerima ganti rugi Tol Getaci Rp 1,5 miliar, sehingga saya harus setor Rp 97 juta," ujarnya kepada awak media di Garut, Rabu (28/2/2024).

ENJ mengatakan, aksi pungli UGR Tol Getaci tersebut sudah dilaporkannya ke Polres Garut beberapa waktu lalu.

Dirinya meminta Polres Garut turun langsung dan memeriksa kejadian pungli UGR Tol Getaci tersebut lantaran cukup memberatkan para penerima.

"Kami mohon pihak kepolisian mengkaji dan memproses pungli UGR Tol Getaci di Desa Margacinta, karena ini meresahkan dan membuat miris kami semua," ungkapnya.

Dikonfirmasi terpisah, Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Ajidin, mengatakan, pihaknya akan menerjunkan tim khusus untuk memeriksa peristiwa aksi pungli UGR Tol Getaci ini.

Barnas mengakui bahwa dirinya baru mengetahui adanya aksi pungli dalam proyek Tol Getaci di Garut.

"Saya akan coba menggali sejauh mana hal itu terjadi, dan kalau betul bakal ada penindakkan," ucap Barnas saat dimintai keterangan oleh wartawan di Kejaksaan Negeri Garut, Rabu (28/2/2024).

Dia meminta masyarakat yang merasa dirugikan atas adanya pungli UGR dari Tol Getaci segera melapor kepada aparat penegak hukum.

Pihaknya juga akan menunggu hasil pemeriksaan yang akan dilakukan Polres Garut terkait warga yang sudah melaporkan kejadian pungli UGR Tol Getaci itu.

"Kalau laporan sudah masuk, pasti saya diberitahu. Untuk selanjutnya melakukan penanganan secara cepat dan tepat terkait permasalahan yang disampaikan," ungkapnya. (*)

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved