Suami Bengis Bacok Istri

Suami yang Bacok Istrinya di Sumedang Meninggal Dunia, Jenazah Dijemput Keluarga

Dia menghembuskan nafas terakhirnya sepekan setelah mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang.

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Gelar Aldi Sugiara
tribunpriangan.com/kiki andriana
Suami yang Bacok Istrinya di Sumedang Meninggal Dunia, Jenazah Dijemput Keluarga 

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Kiki Andriana

TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Ilham Hudayat (37), lelaki yang terluka berat setelah berusaha mengakhiri hidupnya usai melakukan pembacokan terhadap istrinya di Sumedang akhirnya meninggal dunia.

Dia menghembuskan nafas terakhirnya sepekan setelah mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang.

Humas RSUD Sumedang, Rudianto membernarkan jika pelaku pembacokan istr bernama Rina Risnawati (37) itu meninggal dunia saat menjalani perawatan medis di ICU RSUD Sumedang.

"Benar, korban dinyatakan meninggal dunia pada Selasa (16/1/2024) sekira pukul 20.12 WIB," kata Rudianto saat dikonfirmasi TribunJabar.id, Rabu (17/1/2024).

Baca juga: Suami Bacok Istri di Sumedang, Korban Dirujuk ke RS Santosa 

Rudianto menuturkan, selama sepekan mendapatkan penanganan medis di ICU, kondisi korban sempat berangsur membaik.

"Sempat ada respons-respons, sampai akhirnya meninggal dunia. Jenazah korban telah diijemput oleh pihak keluarganya untuk dikebumikan," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang suami di Sumedang membacok istrinya berulang kali dengan sebilah golok, Kamis (11/1/2024) pukul 10.30 WIB.

Bacokan golok itu mengenai kepala, wajah, punggung, leher, dan membuat korban Rina Risnawati (37) terluka parah.

Baca juga: Motif Suami Bacok Istri di Gunung Cina Sumedang Terkuak, Begini Ceritanya

Peristiwa beradegan penuh darah ini terjadi di Lingkungan Gunung Cina RT04/RW02 Kelurahan Regol Wetan, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang.

Setelah melakukan kekerasan dengan cara membacok korban kemudian pelaku berupaya melakukan mengakhiri hidupnya dengan cara melukai tangan dan lehernya.

Dari hasil penyelidikan polisi, motif dari tindakan pelaku diduga dilatarbelakangi karena asmara.

"Motifnya diduga pelaku kesal dengan korban yang tidak mau rujuk. Informasi awal yang diterima dari anaknya, pelaku meminta rujuk kepada korban, namun ditolak," kata Kepala Seksi Humas Polres Sumedang, AKP Awang Munggardijaya kepada TribunJabar.id, Kamis malam.

Baca juga: Seusai Bacok Istri, Suami di Sumedang Coba Bunuh Diri, Begini Kondisinya

Berdasarkan keterangan yang didapat, sejumlah tetangga korban kerap mendengar pasangan suami istri (pasutri) itu cek-cok bertengkar.

Bahkan, kata Awang, pelaku dengan korban sudah pisah ranjang selama enam bulan.

"Informasinya mereka sudah enam bulan pisah ranjang. Masih kita dalami," ucapnya. (*)

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved