Ini Durian Andalan yang Dijual di Durian Kujang Cikoneng Ciamis, Lebih Unggul dari Durian Lainnya
Ini Durian Andalan yang Dijual di Durian Kujang Cikoneng Ciamis, Lebih Unggul dari Durian Lainnya
Penulis: Ai Sani Nuraini | Editor: ferri amiril
Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Ai Sani Nuraini
TRIBUNPRIANGAN.COM, CIAMIS - Bagi penggemar buah durian, Kedai Durian Kujang Ciamis yang lokasinya berada di Depan SPBU, Jalan Raya Cikoneng, Desa Margaluyu, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis selalu menjadi primadona saat libur akhir pekan.
Wahyu, sang pemilik kedai menyebut dia menjual berbagai macam durian lokal yang berasal dari hampir seluruh wilayah di Indonesia.
"Pokoknya ini kita datangkan durian lokal, lokalnya ya dari daerah kampung sendiri, misalnya dari Jawa Barat, Jawa Tengah , Jawa Timur, Sumatera, Sulawesi, Aceh, dan Medan. Dari seluruh Indonesia kita datangkan ke Durian Kujang," kata Wahyu kepada Tribun, Sabtu (13/1/2024).
Adapun untuk omzet per hari, Wahyu mengatakan dirinya bisa mendapatkan omzet sampai Rp 50 juta di waktu weekend.
Baca juga: Bupati Ciamis Lantik 279 Kepala Sekolah Tingkat SD dan SMP, Masih Ada 46 Posisi yang Kosong
"Omzet per hari kalau di weekend ini ya di atas Rp 50 juta per hari, kalau hari-hari biasa seperti Senin, Selasa ya di angka Rp 20-an, mungkin 25 sampai 30 juta," tambahnya.
Selain menjual Durian segar, Wahyu juga menjual Es Goyobod Durian yang yang dibanderol dengan harga Rp 15 ribu per porsinya, sementara untuk full es durian dibanderol Rp 20 ribu.
Lalu, untuk omzet yang Wahyu hasilkan setiap harinya dari penjualan Es Goyobod Durian rata-rata mencapai Rp 10 juta.
Lebih lanjut, Wahyu menyebut durian yang jadi primadona di kedai tersebut yaitu durian lokal dari Sidikalang Medan.
"Yang saat ini jadi primadona itu memang dari Sidikalang Medan, karena memang dia kualitasnya lebih unggul daripada durian lokal yang lainnya seperti Jawa Barat dan Jawa Tengah pun kalah dengan kualitas durian Sidikalang Medan ini," lanjutnya.
Untuk harga durian yang dijual di Kedai tersebut berkisar mulai dari Rp 100 ribu per tiga butir, ada Rp 50 ribu per butir, kemudian Rp 75 ribu, lalu yang paling mahal itu di angka Rp 100-150 ribu.
"Semuanya sudah bergaransi, jika durian kami busuk atau hambar kami ganti total 100 persen," tegas Wahyu.
Biasanya, kedai tersebut semakin malam semakin ramai pengunjung yang sengaja datang maupun yang kebetulan sedang melintas di area tersebut.
Malik (45) seorang warga Bandung yang hendak ke Pangandaran untuk berlibur, sengaja menepi ke kedai tersebut dan membeli durian untuk dinikmati bersama keluarga di Pangandaran.
"Saya dari Bandung mau ke Pangandaran eh lihat yang jual durian, yasudah mampir ke sini, kebetulan saya dan istri juga penggemar durian," ucapnya.
Sementara itu, Herlan Kepala Desa Margaluyu sangat mengapresiasi adanya Kedai Durian Kujang tersebut, karena ternyata sudah terjalin kerja sama antara Wahyu dengan pihak Desa Margaluyu, pasalnya tanah yang ditempati itu merupakan tanah milik Desa Margaluyu yang dikontrak oleh Wahyu.
"Saya sangat mengapresiasi adanya kedai ini, dan bisa menarik wisatawan yang sedang melintas untuk membeli durian di kedai ini, lalu karena tanah ini milik Desa Margaluyu, sehingga ada pendapatan juga yang masuk ke kas desa," ujarnya. (*)
Peresmian SPPG Mekar Sari, Harapan Bagi Keluarga Panjalu untuk Anak Sehat dan Cerdas |
![]() |
---|
Perayaan HUT ke-80 RI di Desa Saguling Jadi Momentum Edukasi dan Penguatan Ketahanan Pangan |
![]() |
---|
Janda Lansia di Banjarsari Akhirnya Dapat Bantuan Perbaikan Rumah dari Bupati Ciamis |
![]() |
---|
Cuaca Hari Ini Kabupaten Ciamis, Suhu Udara Lebih Dingin Cerah Berawan |
![]() |
---|
Daftar Gaji PPPK Paruh Waktu 2025 untuk Wilayah Kabupaten Ciamis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.