Warga Panawangan Gantung Diri

BIKIN GEGER CIAMIS, Detik-detik Warga Panawangan Gantung Diri, Ternyata Karena Masalah Ini

Seorang warga Dusun Palasari, Desa Bangunjaya Kecamatan Panawangan, Kabupaten Ciamis bernama Komar (43) mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri

Shutterstock/kompas.com
Ilustrasi mayat. BIKIN GEGER CIAMIS, Detik-detik Warga Panawangan Gantung Diri, Ternyata Karena Masalah Ini 

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Ai Sani Nuraini

TRIBUNPRIANGAN.COM, CIAMIS - Seorang warga Dusun Palasari, Desa Bangunjaya Kecamatan Panawangan, Kabupaten Ciamis bernama Komar (43) mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, Kamis (14/12/2023).

Penyebab korban melakukan gantung diri tersebut, diduga karena dirinya merasa sedih pasca ditinggal sang ayah angkat.

Komar ditemukan sudah tak bernyawa dalam posisi duduk dan dilehernya terdapat seutas tali. Komar menggantungkan dirinya di kayu plafon rumahnya.

Baca juga: HANYA Berjarak 20 Kilometer dari Pusat Kota Tasikmalaya, Mengungkap Misteri Gunung Galunggung

Kasi Pemerintahan Desa Bangunjaya Hartono, membenarkan peristiwa yang menimpa salah satu warganya tersebut.

"Korban ditemukan sudah meninggal dengan posisi seperti sedang duduk di atas plafon (langit-langit) rumahnya oleh orang tua kandungnya," ujarnya.

Menurut cerita Hartono, setelah ayah angkatnya meninggal, korban sering menyendiri.

Baca juga: Bayang-bayang Terlempar dari Posisi Empat Besar Semakin Menghantui, Begini Kata David da Silva

Makanya keluarga seringkali kebingungan mencari ketika tak menemukan korban di sekitar rumah.

Diketahui, korban pernah mengalami depresi sehingga keluarganya panik dan berusaha mencari keberadaan korban kemana – mana.

Saking paniknya, orang tua korban sempat mencari ke arah sungai yang jaraknya beberapa ratus meter dari rumah korban, tapi tidak ketemu.

Baca juga: HANYA Berjarak 20 Kilometer dari Pusat Kota Tasikmalaya, Mengungkap Misteri Gunung Galunggung

" Karena penasaran dan cemas bapak kandungnya mencari ke atas para (langit-langit) rumah dan terlihatlah korban yang lehernya sudah terlilit tali dengan posisi seperti sedang duduk,"bebernya.

Menurut cerita bapaknya, korban terlihat putus asa setelah ditinggal sang ayah angkat.

“Bahkan sebelum ditemukan gantung diri, korban sudah pernah mencoba mengakhiri hidupnya namun gagal,” tambahnya.

Baca juga: Berjarak 12 Kilometer dari Pangandaran City Square, Inilah Keunggulan Liburan di Pantai Karang Nini

Ditempat terpisah, Kapolsek Panawangan Iptu Heru Purnomo membenarkan bahwa ada kejadian bunuh diri di wilayah hukum Polsek Panawangan yaitu di Desa Bangunjaya.

"Iya tadi petang anggota mendapat laporan dari warga bahwa ada warga yang bunuh diri. Kami langsung ke tempat kejadian perkara,” ujarnya.

Berdasarkan pemeriksaan fisik, memang terlihat ciri-ciri korban bunuh diri dan keluarganya menerima kejadian itu sebagai musibah. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved