Naskah Khutbah Jumat

Naskah Khutbah Jumat 27 Oktober 2023, Ada 3 Nikmat Allah Ta'alaa yang Sering Terlupakan Manusia

Berikut Naskah Khutbah Jumat 27 Oktober 2023, Perihal 3 Nikmat Allah SWT yang Sering Terlupakan Manusia

TribunPriangan.com/Machmud Mubarok
Ilustrasi salat berjemaah di masjid 

Seorang Alim generasi tabi’in, Thalq bin Habib, mengomentari hadis di atas,

إِنَّ حَقَّ الله أَثْقَلُ مِنْ أَنْ يَقُوْمَ بِهِ الْعِبَادُ، وَإِنَّ نِعَمَ اللهِ أَكْثَرُ مِنْ أَنْ يُحْصِيْهَا الْعِبَادُ، وَلَكِنْ أَصْبِحُوا تَائِبِيْنَ، وَأَمْسُوْا تَائِبِيْنَ

“Sesungguhnya hak Allah lebih berat dibandingkan apa yang dikerjakan oleh para hamba, dan sesungguhnya nikmat-nikmat Allah terlalu banyak untuk dihitung oleh para hamba, tetapi hendaklah kalian menjadi orang-orang yang bertaubat pada pagi dan sore hari.”

Baca juga: TEKS KHUTBAH JUMAT 13 Oktober 2023, Tema Perintah Nabi Muhammad SAW agar Optimis Menjalani Hidup

Jamaah salat Jumat rahimakumullah,

Ada tiga jenis nikmat Allah SWT yang mana ketika seorang hamba belum mendapatkannya, maka belumlah dia dikatakan sebagai orang yang mendapatkan kedamaian dan ketenangan hidup. Sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadis dengan sanad hasan, bahwasanya Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,

مَنْ أَصْبَحَ مِنْكُمْ ‌آمِنًا ‌فِي ‌سِرْبِهِ مُعَافًى فِي جَسَدِهِ عِنْدَهُ قُوتُ يَوْمِهِ فَكَأَنَّمَا حِيزَتْ لَهُ الدُّنْيَا

“Barang siapa di antara kalian di pagi hari merasakan aman di tengah-tengah keluarganya, sehat jasmaninya, memiliki kebutuhan pokok untuk sehari-harinya, maka seakan-akan kenikmatan dunia ada di tangannya.” (HR. Tirmizi no. 2268)

Hadits di atas merupakan pengingat akan nikmat-nikmat Allah yang sudah terbiasa didapatkan manusia akan tetapi kebanyakan tidak merasakan akan kemuliaannya dan bahkan mengabaikannya.

Apa Saja Nikmat Allah yang Sering Diabaikan Oleh Hamba-Nya?

 

Jamaah salat Jumat rahimakumullah,

Nikmat Pertama: Nikmat Rasa Aman

Nikmat Allah yang sering diabaikan yang pertama adalah nikmat rasa aman.

Sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam ‌ ‌آمِنًا ‌فِي ‌سِرْبِهِ , artinya merasakan aman di tengah-tengah keluarganya.

Rasa aman adalah salah satu nikmat Allah SWT yang paling besar yang dikaruniakan kepada hamba-Nya setelah nikmat Iman dan Islam. Dan tidak akan merasakan kenikmatan hidup, orang yang kehilangan nikmat aman ini. Seperti orang-orang yang hidup di suatu Negara yang kehilangan rasa aman di dalamnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved