Harga BBM Shell V Power Diesel
UPDATE Harga BBM Shell Hari Ini 6 Oktober 2023, Ternyata Segini Harga Shell V Power Diesel
Harga BBM Pertalite yang Lebih Murah Bikin Pelanggan Pertamax Berpaling, Segini Kisaran Perbandingannya
Penulis: Lulu Aulia Lisaholith | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
TRIBUPRIANGAN.COM - Kekhawatiran pemerintah soal Bahan Bakar Minyak di tanah air seakan tak berujung.
Pasalnya, penyelisihan harga belum lama ini dilakukan pihak PT.Pertamina (Persero) pada dua produk Bahan Bakar Mintak (BBM) terlarisnya yakni Pertalite dan Pertamax.
Perubahan pada produk jual industri minyak terbesar di tanah air tersebu, membuat selisih harga kedua BBM penugasan semakin berjarak.
Baca juga: UPDATE Harga BBM Pertamina Hari Ini 6 Oktober 2023, Ternyata Segini Harga Pertamax Green 95
Dimana perbandingan hingga hari Selasa (3/10/2023), harga Pertalite dibanderol dengan Rp 10.000 per liter, dibanding Pertamax yang dibandrol Rp. 14.000.
Itu artinya selisih harga kedua BBM tersebut Rp 4.000 per liter.
Baca juga: Siap-siap BBM Non Subsidi Naik Lagi, Susul Harga Minyak Mentah yang Mendekati USD 100 Per Barel
Inilah yang menjadi perhatian serius Menteri ESDM Arifin Tasrif, sebab perubahan tersebut bisa mendorong para konsumen yang notabennya adalah masyarakat kecil dan menengah keatas, akan banting stir untuk menggunakan BBM sejuta umat, yakni Pertalite.
kenaikan harga minyak telah memicu kenaikan harga BBM non subsidi.
"Kemarin kan sudah lihat, yang non subsidi kan udah pada naik tuh. Ini juga nanti akan mendorong pakai yang Pertalite kan. Kita harapkan, kita imbau supaya jangan masuk sektor subsidi," Kata Arifin saat menjelaskan harga minyak mentah Brent menembus US$ 93,70 per barel atau rekor tertinggi sepanjang tahun ini, pada Jumat (15/9/2023) lalu.
Baca juga: UPDATE Harga BBM Pertamina Hari Ini 6 Oktober 2023, Ternyata Segini Harga Pertamax Turbo Terbaru
Ia lantas menghimbau agar masyarakat khususnya yang mampu tidak masuk ke sektor subsidi, dan tetap menggunakan BBM yang ramah lingkungan.
"Yang berkendara ini juga banyak dari segmen mampu, seharusnya bisa lah mengkonsumsi BBM yang lebih ramah lingkungan," tambahnya.
Baca juga: Sudah Resmi Naik, Ini Harga BBM Nonsubsidi Terbaru Pertamina Per September 2023 di Seluruh Indonesia
Sementara itu PT.Pertamina (Persero) yang resmi menetapkan harga baru Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis nonsubsidi pada 1 September 2023 lalu.
Sedikitnya ada empat jenis produk Peretamina yang mengalami kenaikan harga diantaranya yakni Pertamax Turbo, Dexlite dan Pertamina Dex.
Dengan kisaran harga Pertamax di Jakarta naik menjadi Rp 13.300/liter dari sebelumnya Rp 12.400 liter.
Pertamax Turbo naik menjadi Rp 15.900/liter dari sebelumnya Rp 14.400/liter.
Baca juga: UPDATE Harga BBM Pertamina Hari Ini 6 Oktober 2023, Ternyata Segini Harga Pertamax Terbaru
Harga Dexlite juga naik dari Rp 13.950/liter menjadi Rp 16.350/liter.
Adapun harga Pertamina DEX mulai 1 September dijual sebesar Rp 16.900 per liter, dari sebelumnya Rp 14.350 per liter pada Agustus 2023.
Kenaikan ini nyatanya tak sepihak, pasalnya hal ini juga dilakukan menyeluruh penyedia jasa BBM se-Indonesia, seperti Vivo Energy Indonesia, BP - AKR, dan Shell Indonesia.
Dimana BBM di SPBU Shell Indonesia, yang menaikkan harga beberapa produk BBM, seperti Shell Super menjadi Rp 14.760 per liter dari yang sebelumnya Rp 13.280 per liter.
Baca juga: UPDATE Harga BBM Pertamina Hari Ini 6 Oktober 2023, Ternyata Segini Harga Pertamax Green 95
Kemudian, Shell V-Power menjadi Rp 15.650 per liter dari yang sebelumnya Rp 14.190 per liter.
Lalu harga BBM Shell V-Power Diesel dan Shell V-power Nitro+ juga mengalami kenaikan.
Bahkan, BP - AKR sudah mengubah harga BBM-nya dua kali, per 1 September 2023 dan 5 September 2023.
Berikut daftar harga BBM per liter terbaru di seluruh SPBU yang ada di Indonesia per September 2023:
- Harga BBM Pertamina (Jabodetabek)
- Pertalite: Rp 10.000
- Pertamax: Rp 13.300
- Pertamax Turbo: Rp 15.900
- Dexlite: 16.350
- Pertamina Dex: Rp 16.900
- Pertamax Green 95: Rp 15.000
- Harga BBM Shell (Pulau Jawa)
- Shell Super: Rp 14.760
- Shell V Power: Rp 15.650
- Shell V Power Diesel: Rp 16.940
- Shell V Power Nitro+: Rp 16.010
- Harga BBM VIVO
- Revvo 90: Rp 11.300
- Revvo 92: Rp 14.460
- Revvo 95: Rp 15.450
- Harga BBM BP AKR
- BP 92: Rp 13.500
- BP Ultimate: Rp 15.650
- BP Diesel: Rp 16.350.
Baca juga: UPDATE Harga BBM Pertamina Hari Ini 3 Oktober 2023, Ternyata Segini Harga Pertamax Terbaru
Sekedar informasi mengenai Pertamax Green
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VII DPR RI, Rabu (30/8/2023), menjelaskan bahwa Pertamax Green 92 adalah BBM hasil percampuran antara Pertalite (RON 90) dengan etanol.
Pertamax Green 92 ini akan memiliki oktan lebih tinggi yakni 92.
Selain itu, Pertamax Green 92 merupakan BBM jenis Pertalite yang dicampur 7 persen bioetanol (E7) sehingga memiliki RON 92.
Karena etanol yang dicampurkan terbuat dari bahan nabati molases tebu, penggunaan Pertamax Green 95 diklaim dapat mengurangi emisi gas rumah kaca, karbon dioksida, nitrogen oksida, dan partikel PM2.
Selain itu termasuk Pertamax Green 95 juga dapat meningkatkan bauran energi terbarukan yang ditargetkan mencapai 23 persen pada 2025.
Dengan meluncurkan energi hijau ini, Nicke menekankan tak hanya bisa menurunkan emisi karbon, tetapi juga mengurangi anggaran untuk impor gas.
"Jadi ini sudah sangat pas, satu, aspek lingkungan bisa turunkan karbon emisi. Kedua, mandatory bioetanol bisa kita penuhi. Ketiga, kita menurunkan impor gasoline," pungkas Nicke.(*)
(TribunPriangan.com/ Lulu Aulia Lisaholith)
Simak berita update TribunPriangan.com lainya di : Google Nesw
UPDATE Harga BBM Shell Hari Ini 3 Oktober 2023, Ternyata Segini Harga Shell V Power Nitro+ |
![]() |
---|
UPDATE Harga BBM BP AKR Hari Ini 3 Oktober 2023, Ternyata Segini Harga BP Ultimate Terbaru |
![]() |
---|
UPDATE Harga BBM Pertamina Hari Ini 3 Oktober 2023, Ternyata Segini Harga Pertamax Terbaru |
![]() |
---|
Siap-siap BBM Non Subsidi Naik Lagi, Susul Harga Minyak Mentah yang Mendekati USD 100 Per Barel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.