PERSIB Bandung vs Persita Tangerang Nanti Malam, Begini Penerawangan Eks Bomber Maung Bandung

Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana.

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Persib Bandung vs Persita Tangerang akan tersaji pada laga lanjutan Liga 1 pekan keempat belas  di Stadion GBLA Kota Bandung, Minggu (30/9/2023) malam nanti.

Secara pemeringkatan di papan klasemen, Maung Bandung pun diunggulkan dengan menempati urutan kelima, berbanding prestasi tim tamu yang berada di urutan ke-15, dan tengah berjuang untuk bisa terbebas  dari ancaman jurang degradasi.

Namun, hadirnya Divaldo Alves sebagai pelatih kepala tentu akan memberikan ancaman, karena sentuhannya saat menangani Persik Kediri, mampu menaklukkan Persib dengan skor telak 0-4 di musim lalu.

Baca juga: Laga Persib Bandung vs Persita Tangerang Siap-siap di Penuhi Anak-anak, Bobotoh Wajib Gunakan Gelang

Baca juga: Hampir Didepak Luis Milla Aspas di Awal Musim, Bek Persib Bandung Ini Jadi Andalan Bojan Hodak

Menanggapi hal tersebut, pengamat sepak bola yang juga mantan bomber Persib Bandung, Sujana menilai, bahwa melihat beberapa pertandingan terakhir dari Maung Bandung, dirinya optimis Persib memiliki kans terbuka untuk dapat melanjutkan tren positifnya, menuju tujuh laga belum terkalahkan di Liga 1 musim ini.

"Kalau melihat prestasi dan peforma tim Persib dari beberapa pertandingan terakhir, makin kesini makin bagus ya. Dan juga pelatih sekarang (Bojan Hodak) berani untuk merotasi pemain intinya di setiap pertandingan," ujarnya saat dihubungi melalui telepon, Sabtu (30/9).

Bahkan, menurutnya beberapa pemain sekelas Ciro Alves, David da Silva, Ezra Walian tidak selalu dipaksakan untuk bermain sejak awal. 

Bojan Hodak pun, lanjutnya mampu memainkan pemain-pemain di waktu yang tepat, sehingga mampu memberikan perubahan atau menjadi pembeda terhadap permainan yang diinginkannya.

"Seperti yang kita tahu, bahwa di Persib itu materi pemainnya banyak pilihan dengan kualitas antara pemain inti dan cadangan sama-sama punya kualitas. Jadi pelatih tinggal menentukan pemain-pemain yang sudah dipersiapkan, siapa yang main untuk lawan tim A, atau B, atau C, dan seterusnya," ucapnya.

Meski demikian, dirinya tetap memberikan beberapa catatan terhadap peforma tim yang masih perlu di tingkatkan, salah satunya sektor lini tengah.

Menurutnya, para gelandang harus mampu menguasai tengah lapangan sebagai motor permainan sesegera mungkin, setelah wasit meniup peluit tanda pertandingan di mulai.

"Bukan hanya mampu mengontrol permainan di lini tengah, tapi juga pemain di lini kedua bisa menjadi solusi dari kebuntuan para pemain di lini serang. Apalagi David da Silva dan Ciro Alves akan selalu di pastikan dikawal ketat pemain lawan, jadi lini kedua inilah yang harus bisa mengambil peran untuk bisa mencetak gol," ujarnya.

Selain gelandang, sektor yang perlu ditingkatkan adalah barisan pertahanan, karena, sering sekali para pemain, terlambat untuk melakukan transisi negatif setelah melakukan serangan.

"Transisi negatif kita belum sempurna akibatnya begitu lawan melakukan serangan balik, para bek Persib, termasuk bek sayap sangat kerepotan untuk kembali turun bertahan," ucapnya.

"Saat menyerang kita mungkin menang jumlah, tapi kalau di counter balik kita kalah jumlah. Saat membantu menyerang, para pemain bertahan juga memperhatikan posisi pemain lawannya, jangan sampai lawan lepas dari pengawasan dan penjagaan saat mereka melakukan serangan balik. Jadi kerapatan jarak antara pemain juga harus menjadi perhatian," lanjutnya.