Kesadaran Warga Ciamis Memakai Helm Masih Rendah, Satlantas Ungkap Hasil Operasi Lodaya

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Ai Sani Nuraini

TRIBUNPRIANGAN.COM, CIAMIS - Operasi zebra lodaya 2023 kembali digelar serentak di seluruh Indonesia selama kurang lebih 14 hari mulai Senin, 4 September sampai 17 September 2023 mendatang.

Setidaknya ada tujuh pelanggaran prioritas yang menjadi sasaran dalam Operasi Zebra 2023, yakni:

1. Pengendara menggunakan Ponsel di saat berkendara

2. Pengendara melawan arus

3. Pengemudi atau pengendara di bawah umur

4. Pengendara berboncengan lebih dari satu orang

5. Pengendara sepeda motor tidak menggunakan helm SNI dan Pengendara Mobil tidak menggunakan Safety Belt

6. Melebihi batas kecepatan

7. Pengemudi dengan pengaruh alkohol

Satuan Lalu Lintas Polres Ciamis mencatat para pelanggar dalam kegiatan operasi zebra 2023 di hari kedua ini yaitu pengendara yang tidak menggunakan helm.

Hal tersebut disampaikan oleh Kanit Turjawali Sat Lantas Polres Ciamis, Ipda Sony Santana saat ditemui di Pos Terpadu Alun-alun Ciamis.

"Dalam operasi zebra lodaya 2023 di wilayah hukum Polres Ciamis ini paling banyak pelanggar memang pengendara yang tidak menggunakan helm ya, lalu yang kedua penggar terbanyak itu berboncengan lebih dari satu orang," kata Sony kepada TribunPriangan.com, Selasa (5/9/2023).

Sementara untuk pelanggar yang lainnya seperti menggunakan knalpot brong hingga hari ini belum ditemukan, karena sebelumnya pihak Polres Ciamus rutin mensosialisasikan dan melakukan razia knalpot brong tersebut.

"Kalau untuk pengendara yang menggunakan knalpot brong itu alhamdulillah sudah berkurang dan hingga operasi hari ini juga belum ditemukan pelanggarnya, karena kami rutin sosialisasikan dan mengimbau terkait hal tersebut," tambahnya.

Selain itu, Sony menambahkan kegiatan operasi zebra tersebut dilakukan dengan cara humanis dalam bentuk imbauan kepada masyarakat tentang pelanggaran apa saja yang berpotensi mengakibatkan fatalitas kecelakaan lalu lintas.

"Untuk operasinya sendiri tetap ya kami berikan imbauan ke masyarakat dengan cara humanis, karena untuk proses tilang itu tetap harus tilang elektronik, paling kami berhentikan pengendara yang melanggar standar keamanan yang berpotensi mengakibatkan kecelakaan lalu lintas yang fatal," paparnya.

Adapun petugas yang terjun di lapangan dalam kegiatan operasi zebra itu sebanyak delapan orang dan satu orang yang membantu mendokumentasikan dalam bentuk foto juga video sebagai bahan laporan kegiatan.

Sony menyebut, para personil di lapangan itu mulai piket sejak kegiatan apel pagi yang dimulai sekira pukul 06.00 dan melakukan kegiatan operasi sampai dengan pukul 15.00 WIB sore harinya.

Sementara untuk kegiatan operasi zebra ini, selain meninjau di beberapa titik juga ada kegiatan patroli secara mobile ke beberapa wilayah strategis di Kabupaten Ciamis seperti di Terminal Ciamis dan lingkungan RSUD Ciamis termasuk memantau pengendara yang parkir sembarangan.

"Ya selain operasi secara statis di satu tempat, ada juga patroli yang dilakukan secara mobile, seperti tadi saya keliling ke Terminal Ciamis dan lingkungan RSUD Ciamis mengimbau para pengendara yang parkir liar di area yang sebnarnya audah dipasang larangan namun tetap dilakukan, meski demikian sekali lagi kami mengimbaun dengan cara humanis," pungkasnya. (*)