Lapangan Uji Praktik SIM Baru Lebih Mudah, Berikut Penjelasan Kasatlantas Polres Tasikmalaya

Lapangan ujian praktek untuk mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM) golongan C, diketahui mengalami

Penulis: Aldi M Perdana | Editor: ferri amiril
Tribun Priangan.com/Aldi M Perdana
Lapangan ujian praktek untuk mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM) golongan C, diketahui mengalami perubahan sesuai dengan Kep Kakorlantas Nomor 105/VIII/2023 tanggal 4 Agustus 2023 tentang Perubahan Lapangan Uji Praktek SIM Golongan C. 

Laporan Jurnalis TribunPriangan.com, Aldi M Perdana

TRIBUNPRIANGAN.COM, KABUPATEN TASIKMALAYA - Lapangan ujian praktek untuk mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM) golongan C, diketahui mengalami perubahan.

Hal tersebut sesuai dengan Keputusan Kepala Korps Polisi Lalu Lintas (Kep Kakorlantas) Nomor 105/VIII/2023 tanggal 4 Agustus 2023 tentang Perubahan Lapangan Uji Praktek SIM Golongan C.

Pada ujian praktek tersebut, sebelumnya terdapat lima materi ujian. Sedang saat ini, hanya terdapat empat materi ujian, mengingat tahap track zig zag dihilangkan.

“Untuk materi ujian praktek SIM lapangannya, tidak seperti yang sebelumnya. Dari mulai jarak ataupun luas lintasan yang dahulunya hanya satu setengah kendaraan, saat ini diperlebar menjadi dua setengah ukuran kendaraan,” jelas Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Tasikmalaya Polda Jawa Barat, AKP Abdhi Hendriyatna kepada TribunPriangan.com di lokasi pada Kamis (10/8/2023).

Tambahnya, materi pada lapangan uji praktek SIM golongan C kali ini hanya terdapat trek lurus, pengereman, putar balik ataupun u-turn, sedangkan ujian trek angka 8 diganti menjadi huruf S.

“Jadi, urutannya seperti itu. Setelah itu, baru nanti pada saat terakhir ada persimpangan. Jadi nanti di tengah persimpangan tersebut ada petugas yang mengarahkan ke kiri ataupun ke kanan. Jadi nanti, pada saat ujian, si pemohon tersebut bisa mengikuti sesuai arahan petugas,” lengkap Abdhi.

Terkait antusiasme, sambungnya, ia menilai bahwa ada tanggapan positif dari masyarakat dan para memohon SIM.

“Alhamdulilah, saat ini sudah dipermudah seperti tahun lalu dan mendapatkan apresiasi dari pimpina, yaitu bapak Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jawa Barat dan bapak Kakorlantas Polri, untuk giat ini, sudah banyak kami sosialisasikan kepada masyarakat,” tutur Abdhi.

“Terkait lapangan ujian praktek yang baru ini sangat positif, dan kebanyakan mereka banyak yang lulus langsung. Kami juga tidak serta-merta langsung mengulangi. Akan tetapi, apabila ada yang memang belum lancar atau belum bisa, kami berikan kesempatan kembali untuk mengulang,” pungkasnya.

Terpisah, salah satu pemohon SIM golongam C, Fadil Nugraha (19) selaku warga Desa Cintaraja, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, mengatakan bahwa ujian tersebut dinilai sangat mudah.

“Terima kasih kepada petugas setempat yang memberi kemudahan di ujian ini, terutama saat ini ‘kan diubah ya sistemnya, tetapi tidak keluar dari aturan-aturan,” lengkapnya.

Fadil juga mengungkap, meski lebih mudah, akan tetapi hal tersebut tidak mengurangi kompetensi dirinya berkendara, khususnya roda dua.

“Sejauh ini sih, tidak ada (yang sulit terkait ujian praktek). Tapi, tetap yang namanya ujian, ada juga beberapa kali tadi saya dikasih tahu sama petugas kalau saya salah dan harus mengulangi,” pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved