Puluhan Karyawan Pabrik Keracunan

KRONOLOGI Puluhan Karyawan Pabrik Garmen Keracunan Makanan.Masih Dilakukan Uji Lab Makanan

Puluhan karyawan pabrik yang alami keracunan telah dipulangkan pukul 03.00 WIB Sabtu (22/7/2023) dari RS Pindad, Kota Bandung. 

TribunNews.com
(Ilustrasi keracunan makanan) 

 Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Nappisah


TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Puluhan karyawan pabrik yang alami keracunan telah dipulangkan pukul 03.00 WIB Sabtu (22/7/2023) dari RS Pindad, Kota Bandung. 

Sebelumnya, korban mendapat perawatan setelah dilakukan pemeriksaan sementara, diduga keracunan berasal dari makanan.

"Korban yang keracunan, sampai saat ini sudah pada pulang. Memang itu kejadiannya setelah makan siang," ujar Kapolsek Batununggal, Iptu Sonny Rinaldi, kepada Tribunjabar.id, Sabtu (22/7/2023).

Baca juga: Ternyata Ini Penyebab Sampah di Garut Telat Diangkut, Benarkah Ada Kebakaran di TPU Pasir Bajing?

Setelah salat dzuhur, kata dia, para karyawan istirahat dan dilanjutkan makan siang. 

"Pihak catering mengantarkan makanan pukul 12.00 WIB kemarin. Saat itu para karyawan akan melanjutkan pekerjaan, sekitar pukul 14.00 WIB sudah mulai pusing dan mual," ujarnya. 

Bahkan, katanya, salah seorang karyawan menderita muntah-muntah. 

Baca juga: Korupsi Anggaran Belanja Tak Terduga 1,8 Miliar, 2 Mantan Kepala Dinas di Purwakarta Belum Ditahan

"Keluhan semuanya sama, muntah-muntah. Kemudian dari pihak perusahaan mengantarkan pakai ambulance untuk dilakukan pemeriksaan di rumah sakit," tuturnya. 

Ia menuturkan, penanganan rumah sakit yang sigap semua korban yang dirawat, kondisinya mulai membaik. 

"Para karyawan tersebut berasal dari Antapani, Soreang, Baleendah, Ujung Berung, Nagreg mereka banyak yang kos," ucapnya. 

Baca juga: BREAKING NEWS- 2 Mantan Kepala Dinas di Purwakarta Jadi Tersangka Dugaan Kasus Korupsi

Ia menambahkan, makanan catering yang disantap para karyawan tersebut diantaranya olahan telur dan bakwan sayur (bala-bala). 

"Pihak catering akan dilakukan pemanggilan oleh Polrestabes. Kemudian, sample makanan ini kita bawa, akan diuji lab," tandasnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved