Berita Viral

VIRAL Pengguna Tol Tanpa Henti FLO, Dicegat Petugas Suruh Bayar, Warganet Beri Kritik Begini

Viral, Pengguna Tol Tanpa Henti (FLO), Dicegat Petugas Suruh Bayar, Warganet : Pentingnya Sosialisasi

Instagram.com
Pengguna Tol Tanpa Henti (FLO), dicegat petugas saat lewat pintu tol, diminta bayar (Instagram/@dashcam_owners_indonesia) 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Sebuah video memperlihatkan seorang pengendara mobil yang menggunakan jasa Tol Tanpa Henti (FLO) dicegat petugas saat melewati pintu tol, viral di media sosial belum lama ini.

Dalam potongan video dasbor sebah mobil yang diunggaha akun @sadhcam_owner_indonesia pada, Sabtu (7/7/2023) lalu, menampilkan sebuah kendaraan roda empat berwarna silver tengah melalui pintu tol yang belum jelas lokasinya berada di mana.

Tampak pula mobil perekam berwarna hitam yang menyusul dari beklang.

Selang beberapa saat setelah mobil silver meninggalkan lokasi exit tol, mobil perekam juga ikut melanjutkan perjalanannya, sebab pengemudi memang menggunakan layanan FLO yang tak mengharuskan penggunanya untuk berhenti dan melakukan transaksi pembayaran lagi.

Baca juga: Viral, Aksi Pencurian Berkomplot Terekam CCTV di Tangsel Gasak Barang Berharga, Modus Ban Kempes

Tak disangka, belum juga keluar jauh dari ujung pintu tol tersebut, suara seorang petugas memanggil dengan nada marah dari samping kanan sisi mobil.

“Woy, bayar dulu woy,” ucap petugas tol.

“Kenapa pak? Pakai Flo, kenapa?” kata pemilik mobil tersebut.

“Saya kira belum bayar, soalnya bapak mepet” kata petugas tol lagi.

“Enak aja, lihat dulu. Saya ada kamera kalau tidak percaya,” ucap pemilik mobil.

"Mohon diviralkan agar petugas tol paham terkait penggunaan FLO dan tidak terjadi penuduhan sepihak yg memalukan seperti ini lagi.", tulis keterangan dalam video tersebut.

Baca juga: Viral Aksi Wanita Tanpa Busana Hadang Pengendara di Tengah Jalan, Warganet: Langsung Melek Matane

Viral di Media Sosial 

tangkapan layar @sadhcam_owneer_indonesia
tangkapan layar @sadhcam_owner_indonesia

Unggahan tersebut sontak viral di media sosial dan mengundang banayk pertanyaan serta saran dari warganet.

"rumahin aja petugas modelan begitu, ga ngerti “produk” tempat kerjanya sendiri, mana pake way woy way woy segala lagi wkwkw, berasa paling oke kali", tulis akun antoniuseki.

"Gue juga pernah nih begini.. dikira gue gak bayar toll, padahal pake FLO.. mang gk ada yg kasih tau ya bayar toll bisa pake FLO? Gk dikasih tau juga ya cara minta maaf kayak gimana?", tulis akun misscecilian.

"Pentingnya soislisasi buat semua lapisan masyarakat, terutama petugasnya nih", saran akun @lllluuullliii.

"Ketika kemajuan teknologi, tidak di dukung dengan kinerja SDMnya....", tulis akun w_adiee

Baca juga: Viral, Sebanyak 100 Karyawan Pabrik di Majalengka Alami Kesurupan Massal, Warganet: Ngga Kaget

Multi Lane Free Flow (MLFF)

Dikutip dari Kompas.com, MLFF atau uji coba sistem transaksi tol nontunai nirsentuh adalah opsi baru pemerintah dalam dunia Tol yang baru di mulai pada 1 Juni 2023.

Sistem ini mengandalkan teknologi satelit Global Navigation Satellite System (GNSS) dimana pergerakan kendaraan saat melewati jalan tol akan dideteksi melalui teknologi satelit tersebut.

Nantinya untuk melintasi jalan tol, pengguna cukup menekan tombol ‘start’ pada aplikasi Cantas sebelum masuk memasuki jalan tol.

GPS akan menentukan posisi yang dideterminasi oleh satelit dan proses map matching akan berjalan di central system.

Saat perjalanan berakhir dan kendaraan keluar tol, maka proses map matching berakhir.

Baca juga: Viral, Wanita Congkel dan Gores Motor Sport Mahal di Pinggir Jalan, Ternyata Alasannya Karena Ini

Secara otomatis, aplikasi akan mengkalkulasi tarif dan kemudian saldo akan terpotong secara otomatis.

Uji coba ini sedang dilakukan secara bertahap oleh pemerintah, dimana nanti selama masa transisi pengguna bisa langsung bertransaksi dengan sistem MLFF menggunakan aplikasi tanpa melewati palang tol.

Namun bagi pengguna yang tak bisa mengoperasikannya gerbang untuk transaksi nontunai konvensional tetap akan disediakan.

“Kita mulai dengan hilangkan satu gerbang dulu di satu ruas tol untuk MLFF, sementara gerbang yang lain tetap bisa digunakan untuk transaksi nontunai dengan kartu elektronik,” ucap Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR, Danang Parikesit, dikutip dari laman BPJT, belum lama ini.

MLFF menggunakan aplikasi ini diharapkan akan membuat sistem transaksi tol akan lebih cepat karena pengguna tidak perlu lagi berhenti untuk menempelkan kartu elektronik sehingga antrean di gerbang tol tidak ada lagi.

Selain itu, sistem transaksi nontunai atau MLFF juga membuat biaya operasional pengumpulan tol semakin efisien.

“Nanti untuk melintasi jalan tol, pengguna cukup mengunduh aplikasi Cantas dan melakukan registrasi, serta memastikan saldo tersedia. Karena akan ada Gantry yang akan mengawasi kendaraan di beberapa titik di ruas tol agar tidak ada pelanggaran,” kata dia.

Baca juga: Viral, Wanita di Karawang Grebek Suami Tengah Menikah Lagi, Sang Ibu Histeris Anaknya Diduakan

Adapun tahap awal uji coba ini rencananya akan dilakukan di Bali.

Pemilihan lokasi tersebut berdasarkan hasil proses diskusi, mempertimbangkan bahwa ruas tol ini belum terlalu padat sehingga akan lebih mudah melaksanakan kontrol untuk memastikan semua sistem berjalan dengan baik.

Setelah Bali, nantinya secara keseluruhan baru akan dimulai uji coba di ruas tol lainnya.

Cara Kerja Flo / MLFF

Stiker Flo yang ditempelkan di lampu mobil
Stiker Flo yang ditempelkan di lampu mobil (Tiktok/@rams3322)

Selama beberapa tahun belakangan ini, PT Jasa Marga Tollroad Operator (JMTO) memang tengah menguji coba penggunaan sistem bayar tol tanpa berhenti.

Sistem pembayaran tol elektronik tanpa setop telah diuji coba dengan menggunakan teknologi stiker RFID (Radio Frequency Identification).

RFID akan terintegrasi dengan aplikasi yang diberi nama Let It Flo.

Uji coba sistem pembayaran tol tanpa berhenti ini sudah berjalan sejak 2020 lalu. Saat ini masih berjalan dalam tahap uji coba terbatas.

Direktur Utama PT Jasa Marga Tollroad Operator (JMTO) Yoga Tri Anggoro mengatakan, jumlah pengguna Let it Flo mencapai lebih dari 13.000 pengguna aktif dengan rata-rata transaksi harian sebanyak 3.770 kendaraan.

Let It Flo saat ini dilakukan di 100 titik ruas jalan tol di wilayah Jabodetabek dan Bali.

Penggunanya terbatas, yakni dari internal Jasa Marga dan eksternal seperti instansi pemerintah, perusahaan BUMN, perusahaan swasta dan komunitas.

Baca juga: Viral, Mobil Terbang Pertama The Alef Akan Siap Mengudara, Harganya Bikin Melongo

Mekanisme sistem pembayaran tol tanpa henti ini menggunakan stiker RFID yang ditempel di lampu utama mobil sebelah kanan. Stiker yang digunakan ini akan terbaca saat melintas di gerbang tol tanpa harus berhenti. Sistem secara otomatis akan membuka portal.

Walaupun dalam keadaan hujan maupun panas, stiker tersebut tetap akan terbaca.

Hanya dengan memperlambat laju kendaraan maksimal 20 km/jam saat memasuki gerbang tol, mobil bisa langsung melintas.

Penggunanya bisa melakukan monitoring dan top up saldo memakai aplikasi Let It Flo di Google Play dan AppStore.

(*)

Simak berita update TribunPriangan.com lainnnya di : Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved