Idul Adha 1444 H

Masuk Bulan Dzulhijjah 1444 H, Sambut Idul Adha 2023 dengan Deretan Amal Sunnah, Ada Puasa-Berkurban

Deretan Amal Sunnah yang Bisa Diraih Saat Masuk Bulan Dzulhijjah 1444 H, Sambut Idul Adha dengan Puasa-Berkurban

|
Penulis: Luun Aulia Lisaholith | Editor: ferri amiril
Kolase TribunPriangan.com
Deretan Amal Sunnah yang Bisa Diraih Saat Masuk Bulan Dzulhijjah 1444 H, Sambut Idul Adha dengan Puasa-Berkurban (Kolase TribunPriangan.com) 

4. Memperbanyak Dzikir (Takbir, Tahmid, dan Tahlil)

Umat Islam disunhakan membaca takbir, tahmid serta tahlil dimulai setelah sholat subuh pada pagi hari Arafah (9 Dzulhijjah) sampai akhir hari Tasyrik (11, 12 dan 13 Zulhijah).

Para ulama menganjurkan agar umat islam memperbanyak takbir, tahlil dan tahmid pada bulan Dzulhijjah.

Takbir juga diucapkan setiap selesai sholat fardhu di masjid, pada hari raya idul Adha sampai hari tasyrik di sore hari (saat sholat Ashar).

Selain itu, ketika hendak perjalanan ke lapangan atau masjid untuk sholat ied disunnahkan mengucapkan:

“Allahu akbar, allahu akbar, laa ilaha ilallah, walllahu akbar, allahu akbar wa lillahil hamdu.”

Hadist dari Abdullah bin Umar, bahwa Nabi Shalallahu alaihi wasalam bersabda.

“ Tidak ada amal yang dilakukan di hari yang lebih agung dan lebih dicintai Allah melebihi amal yang dilakukan pada tanggal 1 – 10 dzulhijjah. Oleh karena itu perbanyaklah membaca tahlil, takbir, dan tahmid pada hari itu.” (HR. Ahmad)

Dalil anjuran memperbanyak zikir di sepuluh awal Dzulhijjah ini adalah,

“Dan supaya mereka menyebut nama Allah pada hari yang telah ditentukan…..” (Surat Al-An’am ayat ayat 28).

Baca juga: UPDATE Harga Kambing di Ciamis Masih Stabil, Diprediksi Permintaan Meningkat saat H-7 Idul Adha

5. Memperindah Diri dengan Pakaian Bagus dan Wangi-wangian

Diharapkan saat melaksanakan salat Idul Adha agar berpakaian rapi dengan pakaian bersih dan suci.

Disunnahkan juga menggunakan wangi-wangian, memotong rambut, memotong kaku serta menghilangkan bau tidak sedap.

"Dari Ja‘far Ibnu Muhammad, dari ayahnya, dari kakeknya (dilaporkan) bahwa Nabi saw selalu memakai wool (burdah) bercorak [buatan Yaman] pada setiap Id." [HR. asy-Syafi‘i dalam kitabnya al-Musnad, I:152, hadis nomor 441].

6. Shalat Idul Adha

Halaman
1234
Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved