Idul Adha 1444 H

Kapan Jadwal Libur Hari Raya Idul Adha 1444 H/2023? Pemerintah dan Muhammadiyah Beda Tanggal

kapan tepatnya tanggal Hari Raya Idul Adha 1444 H, dan selisih berapa hari antara pemerintah dan Muhammadiyah?

Penulis: Luun Aulia Lisaholith | Editor: ferri amiril
Kompas.com
Masjid Al-Aqsa 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Pelaksanaan Hari Raya Idul Adha 1444 H/2023 yang diperingati umat muslim tanah air tinggal menghitung hari.

Pemerintah juga telah melaksanakan Sidang Isbat 2023 penentuan kapan pastinya Hari Raya Kurban yang akan digelar di secara nasional.

Seperti tahun-tahun sebelumnya akan ada perbedaan kapan peringatan hari besar kedua umat muslin tersebut, antra pemerintah dan organisasi keagamaan Muhammadiyah.

Lantas kapan tepatnya tanggal tersebut, dan selisih berapa hari antara pemerintah dan Muhammadiyah?

Baca juga: Kapan Idul Adha 2023 Tiba? Tunggu Hasil Sidang Isbat yang Digelar Kemenag Minggu Sore

Dilansir dari website resmi, Kementerian Agama (Kemenag) telah menetapkan 1 Zulhijah 1444 Hijriyah jatuh pada Selasa, 20 Juni 2023, yang artinya Hari Raya Idul Adha 1444 H jatuh pada Kamis, 29 Juni 2023.

"Sidang isbat telah mengambil kesepakatan bahwa tanggal 1 Zulhijah tahun 1444 Hijriah ditetapkan jatuh pada Selasa tanggal 20 Juni 2023" tutur Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid Sa'adi usai memimpin Sidang Isbat (Penetapan) Awal Zulhijah, di Jakarta, Minggu (18/6/2023).

Turut hadir dalam rapat sidang, mendampingi Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi, Ketua Komisi VIII DPR Ashabul Kahfi, Ketua MUI KH Abdullah Jaidi, Dirjen Bimas Islam Kemenag Kamaruddin Amin, dan Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar.

Sidang isbat awal Zulhijah 1444 H yang digelar di Auditorium HM Rasjidi Kantor Kemenag ini dihadiri perwakilan Mahkamah Agung, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), serta Duta Besar negara sahabat.

Hadir juga perwakilan Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, Pakar Falak dari Ormas-ormas Islam, Lembaga dan instansi terkait, Pimpinan Ormas Islam, serta Pondok Pesantren.

Baca juga: Kapan Sidang Isbat Penetapan Idul Adha 1444 H? Ini Kata Kemenag

"Dengan demikian Hari Raya Idul Adha 1444 H jatuh pada Kamis, 29 Juni 2023," imbuh Wamenag.

Adapun Sidang Isbat diputuskan dengan mempertimbangkan dua hal, yakni hilal sudah berada di atas ufuk dan laporan titik hilal di 99 daerah di indonesia.

"Pertama, kita telah mendengar laporan Direktur Urusan Agama Islam (Urais) bahwa ketinggian hilal di seluruh Indonesia sudah berada di atas ufuk, namun masih berada di bawah kriteria imkanur rukyat yang ditetapkan MABIMS, dan Dari 34 provinsi yang telah kita tempatkan pemantau hilal, tidak ada satu pun dari mereka yang menyaksikan hilal" imbuhnya.

Dalam laporannya, Direktur Urais Kemenag Adib menyampaikan berdasarkan data yang dihimpun Tim Hisab Rukyat Kemenag, bahwa ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia di atas ufuk berkisar antara 0° 11,78’ (nol derajat sebelas koma tujuh puluh delapan menit) sampai 2° 21,57’ (dua derajat dua puluh satu koma lima puluh tujuh derajat menit). Dengan sudut elongasi antara 4,39° (empat koma tiga puluh sembilan derajat) sampai 4,93° (empat koma sembilan puluh tiga derajat).

"Dengan parameter-parameter ini, maka posisi hilal di Indonesia saat ini belum memenuhi Kriteria Baru MABIMS (Menteri Agama Malaysia, Brunei Darussalam, Indonesia, dan Singapura)," papar Wamenag.

Kriteria baru MABIMS menetapkan bahwa secara astronomis, hilal dapat teramati jika bulan memiliki ketinggian minimal 3 derajat dan elongasinya minimal 6,4 derajat.

Baca juga: WAJIB TAHU, Inilah 4 Tata Cara yang Benar Penyembelihan Sapi Kurban saat Idul Adha

Halaman
12
Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved