Human Interest Story

SOSOK Lupitasari, Keeper Hewan di Kebun Binatang Bandung, Akui Sering Terkena Gigitan & Cakaran

SOSOK Lupitasari, Keeper Hewan di Kebun Binatang Bandung, Akui Sering Terkena Gigitan & Cakaran

Tribun Jabar/Muhammad Nandri Pilatrama
Lupitasari (21), divisi animal show dan keeper di Kebun Binatang Bandung. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Sosok Kartini di era saat ini bermunculan dengan berbagai profesi. Lupitasari (21), misalnya, kini berprofesi sebagai divisi animal show dan keeper di Kebun Binatang Bandung.

Lupitasari yang baru bekerja sekitar setahun lebih mengaku setiap harinya selalu mengurus hewan-hewan, seperti burung kakak tua, burung makau, anjing, dan lainnya.

Dia menceritakan awal mula masuk menjadi keeper di Kebun Binatang Bandung ini lantaran memang adanya lowongan sehingga dia mencoba untuk memasukkan lamaran, meski dia tak memiliki pengalaman sebelumnya.

Baca juga: 5 Destinasi Wisata Indah Ini Ada di Kabupaten Bandung Barat Loh, di Mana Saja?

"Tapi, saya memang orangnya suka memelihara hewan. Lalu, kebetulan ada lowongan keeper di sini dan akhirnya masukkan lamaran dan diterima," ujarnya Kebun Binatang Bandung, Kamis (4/5/2023).

Bekerja sebagai keeper di Kebun Binatang Bandung, Lupitasari mengaku mendapat pembekalan alias belajar selama tiga bulan untuk pendekatan dengan hewannya agar patuh dan dekat dengannya.

"Awalnya memang benar-benar susah, karena kan memang mesti setiap hari dekat dan interaktif dengan hewannya. Sebab, jika selama satu atau dua hari saja tak berinteraksi pasti hewannya bisa lupa dan semakin lama tak dekat dengan kita," katanya.

Baca juga: 700.000 Wisatawan Kunjungi Destinasi Bandung Barat, Lembang Jadi Primadona Libur Lebaran 2023

Selama menjadi keeper di Kebun Binatang Bandung, Lupitasari pun mengaku sering mengalami kejadian, seperti terkena gigitan hewan yang tengah dijaganya, misal anjing dan burung kakak tua.

"Banyak waktu itu digigit anjing dan itu lumayan sakit, lalu terkena cakaran burung kakak tua hingga berdarah. Tapi, ya itu sudah resiko. Yang terpenting kami ikhlas bekerja supaya betah dan semakin sayang dengan hewan," ucapnya.

Adapun sukanya menjadi keeper, dia menambahkan lantaran hewan-hewan terkesan lucu serta terkadang sering melihat hewan-hewan yang terlantar kasihan tak ada yang mengurus, salahsatunya seperti hewan kucing yang masih terlantar di jalan-jalan sampai ada yang terlindas.

"Terkadang orang-orang sudah hilang respect terhadap hewan. Jadi, saya berusaha untuk menyayanginya apalagi sekarang sudah menjadi pekerjaan dan hobi saya," ujarnya.

Baca juga: Bek Kiri Andalan Luis Milla Siap Comeback dengan Persib Bandung di Musim Depan

Dia pun mengaku selama di Kebun Binatang Bandung ada binatang yang paling dekat dengannya dari jenis doggy, marmut, landak, dan tikus putih.

"Kalau dari jenis doggy ada yang paling dekat dengan saya, namanya itu antara lain Popo, Pongo, Mario, Axel, dan Obi. Semoga orang-orang sudah banyak yang menyayangi hewan jangan memanfaatkan dengan mengambil kulitnya, seperti buaya atau harimau yang diambil secara tak baik. Mudah-mudahan mereka bisa semakin respect dan merawatnya," katanya.

Lupitasari pun dalam kesempatan ini mendapatkan tali asih secara langsung dari Wamen Ketenagakerjaan, Lin Nurhayani Afriansyah Noor untuk peringatan Hari Kartini. Apalagi, di Kebun Binatang Bandung ini mayoritas karyawan perempuan.

"Kami memilih berkunjung ke Bandung agar lebih merata karena tahun kemarin kami baksosnya di berbagai tempat," ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved