Berita Viral

Viral, Aksi Pemuda Lampung Yang Kini Belajar di Australia Dipolisikan Akibat Kritik Lampung ‘Dajjal’

Kabar viral datang dari unggahan pria muda bernama Bima Yudho yang blak-blakan mengkritik Pemprov Lampung di akun tiktok pribadinya

Tangkapan layar video Tiktok: @awbimaxreborn
Pria muda bernama Bima Yudho yang belakangan tengah menjadi sorotan di media sosial setelah blak-blakan mengkritik Pemprov Lampung di akun tiktok pribadinya 

TRIBUNPRIANGAN.COM – Tribuners, kabar viral kembali datang dari salah satu pria muda bernama Bima Yudho yang belakangan tengah menjadi sorotan di media sosial setelah blak-blakan mengkritik Pemprov Lampung di akun TikTok pribadinya @awbimaxreborn.

Bimo dalam unggahan videonya yang berdurasi 3 menit 28 detik mengatakan bahwa Provinsi Lampung adalah daerah yang tak maju-maju 'Dajjal'.

"Presentasi kali ini tentang alasan kenapa Lampung tidak maju-maju dan malah banyak warganya yg bekerja di luar daerah atau bahkan ke luar negeri," kata Bima dalam tulisan unggahannya tersebut.

Dalam pengakuannya, Bima sendiri merupakan pemuda yang berasal dari Lampung dan saat ini masih berstatus sebagai pelajar di Australia.

Bima mengkritik bahwa Lampung tidak maju-maju soal infrastruktur (jalan) yang banyak rusak, dan tidak laik untuk jalan.

Menurut dia, dalam satu kilometer jalan rusak, dan di satu kilometer jalan depannya lagi rusak.

Selain itu, banyak juga jalan-jalan di Lampung yang tambal sulam.

Baca juga: Gempa Tuban Magnitudo 6,6 Dirasakan Sampai Ciamis, Pengunjung Toko Berhamburan Selamatkan Diri

Padahal, menurutnya, infrastruktur khususnya jalan paling umum untuk mobilisasi ekonomi.

“Tapi, jalan-jalan di Lampung tuh satu kilometer bagus, satu kilometer rusak,” ujarnya.

Kritik Bima lainnya, yakni pembangunan Kota Baru, sebagai pusat Pemerintahan Provinsi Lampung yang sudah bertahun-tahun mangkrak.

Padahal, kata Bima, pemerintah sudah menggelontorkan uang miliaran rupiah untuk membangun Kota Baru tersebut.

 

Dilaporkan Pasal UU ITE

Berkat aksi keberaniaannya tersebut, Bima yang saat ini kuliah dan tinggal di Australia dilaporkan warga bernama Ginda Ansori terkait pelanggaran UU ITE.

Atas laporan tersebut, Bima pun mempertimbangkan untuk mengambil visa proteksi dan menjadi warga negara Australia.

Bahkan hal tersebut pun ia ungkapkan melalui video klarifikasinya di TikTok @awbimaxrebron.

Baca juga: Agar Tes CPNS Berjalan Lancar, Yuk Pelajari 15 Latihan Soal TKP Berikut Lengkap dengan Kunci Jawaban

"Well perlu diklarifikasi sampai detik ini gua masih memegang student visa subclass 500 kok. Di video gua yang trending itu, solusi terbaik bagi gua untuk ambil protection visa kalau memang di negara sendiri keselamatan gua gak aman, so gua bisa langsung apply protection visa langsung pastinya apalagi ditambah gua punya bukti yg kuat sebetulnya," tulis Bima.

Dia menjelaskan protect visa itu dilakukan karena untuk melindungi dirinya.

Dalam keterangannya, dia juga menyayangkan adanya laporan ke Polda Lampung terkait kritikannya.

"Cuma karena gua juga masih pengen main2 ke Uluwatu, ya kita tunda dulu ya bestie. Toh gua juga di sini sebenernya aman2 aja kok, gak ada orang2 toxic di lingkungan gua dan hidup gua di sini

damai2 aja ya. Hanya di sosmed aja marah2 karena kesel tiap pulang kok Lampung kgk maju2 dan ditambah kesel lagi ada SDM nya yg gak sadar dan malah mengkasuskan kritik gua," tulis Bima lagi.

Baca juga: SOSOK Iwan Kurniawan, Kepala BNN Kota Tasikmalaya yang Dicopot Gegara Minta THR, Hartanya Rp 2,8 M

Dalam unggahan barunya tersebut, Bima juga mengklarifikasi video kritiknya yang viral sebelumnya adalah ungkapan kekesalannya dan upayanya sebagai warga Lampung untuk memajukan daerah.

Namun dengan adanya laporan terhadap dirinya usai video itu viral ia pun mempertimbangkan untuk menjadi warga negara Australia.

"Gua pengen daerah gua juga maju tapi karena gua udah kesel dan muak, gue berpikir untuk apply protection visa, menjadi warga negara Australia dan menjadi aset baru di Australia itu menjadi solusi terbaik dalam hidup gue," katanya. (*)

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

Beli LEGO One Piece Di Blibli

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved