Piala Dunia U20

Piala Dunia U- 20 Batal Digelar di Indonesia, UMKM di Jawa Barat Juga Gagal Untung

Dampak pembatalan gelaran Piala Dunia U20 di Indonesia, juga terjadi pada Sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Kompas.com
Kondisi Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung saat dilakukan renovasi untuk perhelatan akbar Piala Dunia U-20(KOMPAS.COM/M. Elgana Mubarokah) 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Dampak pembatalan gelaran Piala Dunia U20 di Indonesia, tampaknya tak hanya dirasakan pemain juga suporter bola di tanah air.

Namun juga berdampak pada Sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat Kusmana Hartadji mengatakan, pembatalan event tersebut membuat pelaku UMKM gagal mendapat promosi gratis dan mendulang untung.

Untuk diketahui, Stadion si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Jawa Barat, didapuk jadi salah satu venue gelaran tersebut.

Baca juga: FIFA Batalkan Piala Dunia U-20 di Indonesia, Keluarga Korban Kanjuruhan: Tamparan Keras Pemerintah

Beberapa stadion lain seperti Gelora Bandung Lautan Api, Lapangan Sidolig, Unpad dan IPDN masuk sebagai tempat latihan.

"Dengan pembatalan tersebut dampaknya bagi UMKM di Jabar batal melakukan promosi produk dan meningkatkan omzetnya," kata Kusmana, seperti yang diberitakan Kompas.com, Kamis (30/3/2023).

Kusmana menambahkan, padahal gelaran selevel Piala Dunia jadi sarana promosi gratis ke negara kontestan.

"Padahal bila kita sengaja melakukan pameran ke luar negeri untuk satu negara dibutuhkan biaya besar," ucapnya.

Baca juga: FIFA Resmi Hapus Soundtrack Piala Dunia U-20 Indonesia, Buntut Gagalnya Indonesia Jadi Tuan Rumah

Tutus belum mendapat informasi berapa jumlah kerugian yang dialami para pelaku UMKM.

Namun, ada beberapa jenis usaha yang terdampak seperti pembuatan merchandise, kerajinan, hingga jersi.

"Produknya ya merchandise, kerajinan, jersi, dan lainnya. (Jumlah kerugian) belum menginventarisir, baru data umum. Tapi itu yang prospek untuk dipasarkan," katanya.

Baca juga: BREAKING NEWS, Lapor Jokowi, Erick Thohir Dapat 2 Instruksi Khusus soal FIFA

Tutus juga belum mendapat informasi terbaru jumlah pelaku UMKM yang terdampak.

"Rapat persiapan baru dilaksanakan minggu kemarin, dan dua hari kemudian ada info Piala Dunia U-20 di kita dibatalkan, jadi kami belum sempat menginventarisir," jelasnya.

Baca juga: FIFA Resmi Cabut Indonesia Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Suporter Persib Kecewa

Seperti diberitakan sebelumnya, Federasi Sepak Bola Dunia atau FIFA resmi membatalkan status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 disampaikan oleh FIFA melalu laman resmi mereka pada Rabu (29/3/2023) malam.

Pernyataan FIFA tersebut datang hanya beberapa saat setelah pertemuan Presiden FIFA Gianni Infantino dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir di Doha, Qatar.

"Menyusul pertemuan hari ini antara Presiden FIFA Gianni Infantino dan Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir, FIFA telah memutuskan, karena keadaan saat ini, untuk menghapus Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023," demikian pernyataan FIFA.(*)

Artikel ini telah tayng di Kompas.com dengan judul "Piala Dunia U-20 Batal di Indonesia, UMKM di Jabar Gagal Untung (Penulis : Dendi Ramdhani | Editor : Reni Susanti)

Simak berita update TribunPriangan.com lainnya di : Google News

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved