Empat Ekor Sapi Tersambar Petir di Pangandaran, Peternak Rugi Rp 70 Juta

Laporan Kontributor TribunPriangan.com Pangandaran, Padna

TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN  - Empat ekor sapi yang mati tersambar petir, warga di Pangandaran mengalami kerugian sekitar Rp 70 juta.

Diketahui, peristiwa ini terjadi di wilayah blok Karangtalun Dusun Karangmukti, Desa Selasari, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Kamis (23/3/2023) dini hari.

Empat ekor sapi milik warga setempat, mati yang tersambar petir. Di antaranya, milik Ruswan dua ekor, Mamat satu ekor dan Nano satu ekor.

Ketua RW 09 di Dusun Karangmukti, Tatang Tahyan menyampaikan, peristiwa tersebut memang terjadi sekitar pukul 02:00 WIB dini hari tadi.

"Jam 2 dini hari, terjadi hujan dan petir. Sekitar jam 6 pagi, si peternak (pengembala sapi) akan memberi pakan sapi tapi ditemukan mele (mati dengan mengeluarkan lidah)," ujar Tatang dihubungi Tribunjabar.id melalui WhatsApp, Kamis (23/3/2023) sore.

Setelah ditemukan mati, si pengembala tersebut lapor ke pemilik sapi, ke ketua RW dan warga di lingkungan setempat.

"Karena, dia geger, sapi yang dirawatnya mati. Terus, pas dicek bersama sama, ternyata ada 3 ekor lagi yang mati. Jadi, jumlahnya ada 4 ekor sapi," katanya.

Ia mengetahui tersambar petir, karena di sekitar lokasi kandang sapi ada bekas hantaman petir. "Tapak petir itu, pas dipinggir kandang sapi," ucap Tatang.

Empat sapi yang mati tersambar petir, tak lama dikuburkan di lokasi yang tidak jauh dari kandangnya.

"Total kerugian, mungkin ada sekitar Rp 70 juta. Karena, harga sapi sekarang lumayan cukup mahal," ujarnya.(*)