Persib Bandung
Jelang Laga Persib Bandung vs Persis Solo Sore Ini, Berikut Head to Head Kedua Pelatih
Pertandingan Persib kontra Persis Solo, di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, sore nanti, akan menjadi ajang adu taktik dari dua pelatih asing
Laporan wartawan TribunPriangan.com, Cipta Permana.
TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Pertandingan Persib kontra Persis Solo, di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, sore nanti, akan menjadi ajang adu taktik dari dua pelatih asing yang baru jalani tahun pertamanya, di kompetisi Liga 1 Indonesia, yaitu Luis Milla Aspas di Persib Bandung dan Leonardo Medina Arellano di Persis Solo.
Kedua pelatih tercatat sama - sama mengantongi lisensi kepelatihan Pro UEFA, namun dari sisi pengalaman dalam hal menukangi tim sebagai pelatih kepala suatu klub, Luis Milla lebih diunggulkan dari pesaingnya.
Terlebih, Luis Milla bukanlah sosok asing bagi publik sepakbola Indonesia, sebab pelatih kelahiran Teruel, Spanyol, 12 Maret 1966 tersebut merupakan mantan pelatih Timnas Indonesia tahun 2017-2018.
Baca juga: Menikmati Keindahan Negeri di Atas Awan, Wonder Hill Jojongan Pangandaran yang Eksotis dan Menawan
Berdasarkan perbandingan prestasi bersama klub di ajang Liga 1 musim ini.
Sejak direkrut Persib untuk menggantikan pelatih sebelumnya, yaitu Robert Rene Alberts pada 22 Agustus 2022 lalu, Milla mendapatkan debutnya, saat memimpin timnya meraih kemenangan atas Rans Nusantara FC dengan skor 2-1, di Stadion GBLA Kota Bandung, 4 September 2022.
Secara taktikal, pelatih berusia 56 tahun tersebut, kerap memainkan formasi 3-4-3 saat menyerang, dan berubah menjadi 5-4-1 atau 4-4-2 saat bertahan, dengan memodifikasi gelandang sayap menjadi full back.
Baca juga: Sebut Safari Politik Anies Baswedan Tidak Etis, Relawan KITA Protes ke Bawaslu
Sejauh ini Luis Milla telah mencatatkan enam pertandingan bersama tim Maung Bandung, hasilnya Persib meraih lima kemenangan, sekali imbang, dan belum terkalahkan.
Sedangkan Leonardo Medina resmi ditunjuk sebagai pelatih Persis Solo, menggantikan pelatih sebelumnya, yaitu Rasiman pada 6 November 2022.
Meski baru menukangi klub di Liga Indonesia, namun pelatih kelahiran Kota Mexico, 30 Oktober 1970 tersebut sangat paham kultur sepakbola di Asia Tenggara.
Baca juga: Banjir Rancaekek Rendam Rusunawa dan Permukiman Warga Di Sekitarnya
Sebab, selama lima tahun lalu, Leonardo mengabdikan dirinya pada raksasa Liga Super Malaysia, yaitu Johor Darul Takzim sebagai asisten pelatih, dan menorehkan berbagai prestasi bagi klub tersebut selama kurun waktu 2019-2022.
Di Persis Solo, pelatih berusia 52 tahun tersebut, baru menjalani tiga pertandingan dalam menjadi arsitek dari tim berjuluk Laskar Sambernyawa tersebut, dan menghasilkan satu kali menang, satu kali imbang, dan satu menelan kekalahan.
Debutnya, saat memimpin Persis Solo terjadi saat berhasil menumbangkan RANS Nusantara FC dengan skor telak 6-1, di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, 6 Desember 2022 lalu.
Baca juga: Kisah Warga Sawahdadap yang Berjibaku Bersihkan Lumpur 80 Sentimeter hingga Kekurangan Cangkul
Secara taktikal, Leonardo Medina kerap memainkan formasi 4-3-3, hal itu dilakukanya dalam tiga pertandingan yang telah dilaluinya bersama Persis Solo musim ini.
Siapakah pelatih yang akan membuat timnya mengakhir pertandingan dengan tambahan tiga poin. Saksikan Persib vs Persis Solo, Minggu (18/12/2022) Pukul 16.15 WIB (Cipta Permana).