Gempa Bumi Cianjur

UPDATE Gempa Bumi di Cianjur, Posko di Kampung Longkewang Cianjur Butuh Bantuan Logistik

Posko di Kampung Longkewang, Desa Gasol, Kecamatan Cugenang masih membutuhkan banyak logistik pasca terjadi gempa bumi pada Senin (21/11/2022).

Dok. Humas Pemprov Jabar
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (bertopi), saat memberikan keterengan terkait perkembangan korban gempa Cianjur, Senin (21/11/2022). 

Laporan Jurnalis TribunPriangan.com, Aldi M. Perdana

TRIBUNPRIANGAN.COM,  CIANJUR - Posko di Kampung Longkewang, Desa Gasol, Kecamatan Cugenang masih membutuhkan banyak logistik pasca terjadi gempa bumi pada Senin (21/11/2022).

Hal tersebut diungkapkan Rizal (22), selaku relawan di lapangan, saat dihubungi oleh TribunPriangan.com pukul 23.45 WIB.

“Ini lokasi tepatnya di RT 3. Sedang kondisi di sini gelap (karena) listrik masih mati. Ini juga masih ada 14 jenazah yang belum dimakamkan,” terang lelaki yang berprofesi sebagai perawat tersebut.

Baca juga: Apa Itu Sesar Cimandiri? Pemicu Gempa Cianjur yang Membentang dari Pelabuhan Ratu Sampai Subang

Ia pun menambahkan bahwa di lokasi itu belum ada posko, sehingga dirinya bersama relawan yang lain berinisiatif mendirikannya di sana.

“Tolong dikabarkan, frekuensi radio kami di 149.090 (atau) 149.127. Kami stand by terus,” lengkapnya.

Rizal pun mengatakan bahwa di Kampung Longkewang, Desa Gasol, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat ini masih sangat membutuhkan bantuan makanan dan minuman.

Tak hanya itu, kebutuhan selimut, pakaian, tenda, obat-obatan, perlengkapan medis, serta perlengkapan jenazah juga sangat dibutuhkan di sana.

Baca juga: UPDATE Gempa Bumi di Cianjur, Adik dari Dinar Candy Dikabarkan Hilang Usai Gempa, Begini Nasibnya

“Sebetulnya kami hendak menuju perkampungan yang lebih jauh lagi, tapi masyarakat di sini juga rupanya sangat membutuhkan bantuan, jadi kami buka posko di sini (Kampung Longkewang) dulu. Mungkin kalau posko sudah settle di sini, kami lanjut ke titik lain menjangkau lebih jauh,” terang Rizal.

Selain dapat dihubungi melalui saluran radio, tim relawan ini juga bisa dihubungi melalui nomor +62 821-1844-3317.

“Bisa hubungi via radio. Tapi, semoga dapat sinyal, bisa juga ke nomor saya,” pungkasnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved