Piala Dunia 2022
Idolakan Thomas Muller, Frets Butuan Jagokan Jerman Jadi Juara Piala Dunia 2022
Ini alasan Frets Butuan menjagokan Timnas Jerman menjadi juara Piala Dunia 2022.
TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Penyerang sayap Persib Bandung, Frets Butuan menjagokan Timnas Jerman pada Piala Dunia 2022 di Qatar.
Pemain bernomor punggung 21 itu meyakini, Kai Havertz dkk mampu melewati rintangan babak penyisihan grup E yang dihuni tim kuat Spanyol, Jepang, dan Jepang.
"Saya optimis tim Der Panzer (julukan Timnas Jerman) bisa lolos dari babak penyisihan grup, dan mudah-mudahan bisa melaju ke partai final, dan menjadi juara," ujarnya saat ditemui di mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Selasa (22/11/2022).
Pemain kelahiran Ternate, 4 Juni 1996 ini menjelaskan alasannya mendukung tim asuhan Hansi Flick di Piala Dunia 2022.
Baca juga: Anies Baswedan Favoritkan Dua Negara Ini di Piala Dunia 2022
Menurutnya, selain dirinya menyukai gaya permainan yang ditunjukkan Timnas Jerman, tapi dia juga mempercaya kualitas individu para pemain Der Panzer yang berada di atas rata-rata.
Bahkan, kata Frets, para pemain muda Timnas Jerman kini mampu menjadi pemain utama di tengah ketatnya kompetisi liga Eropa, salah satunya adalah Kai Havertz yang merupakan gelandang cerdas milik Chelsea.
"Di timnas (Jerman) saat ini kebetulan banyak diisi para pemain tim Bayern Munchen yang mampu berprestasi bagus di liga mereka (Bundesliga), di Liga Champions juga mereka bagus. Apalagi di lini tengah mereka ada Kai Havertz, jadi saya optimis Jerman bisa juara," ucap Frets yang merupakan fan Chelsea dan mengidolakan Thomas Müller.
Baca juga: Empat Negara yang Paling Banyak Dijagokan Punggawa Persib Bandung di Piala Dunia 2022
Eks pemain PSMS ini mengaku, dirinya selalu menyempatkan diri untuk menyaksikan pertandingan Piala Dunia 2022, bukan hanya untuk mendukung Timnas Jerman, tapi juga tim-tim dari Benua Biru lainnya.
Sebab, menurutnya, saat ini kualitas permainan dan kompetisi di Liga-liga Eropa terus berkembang pesat dan menghasilkan para pemain berkualitas di dalamnya.
"Saya selalu nonton kompetisi di Liga Eropa setiap malam, karena kompetisi dan permainan sepakbola di sana lagi bagus-bagusnya sekarang. Di sana tim-tim yang berada di bawah juga levelnya sudah pada meningkat, lawan tim-tim besar juga bisa mereka tahan imbang malahan kadang juga bisa menang. Jadi tim sepakbola Eropa akan lebih unggul di Piala Dunia sekarang," katanya. (*)
(Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana)