Teror di Pendopo Banjar
Satpol PP Akan Evaluasi Total Pengamanan di Pendopo Wali Kota Banjar
Satpol PP Akan Evaluasi Total Pengamanan di Pendopo Wali Kota Banjar imbas kebakaran di area tersebut.
Laporan Kontributor TribunPriangan.com, Padna
TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Banjar memastikan akan mengevaluasi total pengamanan di Pendopo Wali Kota Banjar yang terbakar pada Jumat (21/10/2022) pagi, sekitar pukul 03.30 WIB.
Kepala Satpol PP Kota Banjar, Eddy Nurjaman, mengatakan, evaluasi total ini dapat berupa bentuk pengamanan, serta kualitas dan jumlah personel yang bertugas.
"Kita akan mengevaluasi untuk perbaikan lebih lanjut, karena baru kali ini ada kejadian seperti ini (Pendopo Wali Kota Banjar kebakaran)," kata Eddy.
Eddy menjelaskan, petugas Satpol PP yang bertugas mengamankan Pendopo Wali Kota Banjar berjumlah empat orang.
Baca juga: Pendopo Wali Kota Banjar Terbakar, Polisi Periksa 4 Saksi
Baca juga: Polisi Temukan Dua Petunjuk Ini di Lokasi Kebakaran
Namun, jumlah tersebut dibagi dua mengingat terdapat pengaturan piket siang dan malam dalam penjagaan Pendopo Wali Kota Banjar.
"Tapi, karena ada pengaturan siang-malam, jadi siang dua personel dan malam dua personel. Kecuali jika kegiatan padat, maka itu bisa penebalan anggota lagi," ujar Eddy.
Sewaktu Pendopo Wali Kota Banjar kebakaran, terdapat satu anggota Satpol PP yang melihat kejadian tersebut.
Eddy belum bisa menjelaskan secara pasti ke mana personel lainnya saat kebakaran itu terjadi.
"Personel lainnya sedang keluar. Kita akan periksa anggota kita di mana dia, karena kita tidak tahu apakah kebetulan keluarga sakit atau apa? Jadi, kami juga belum tahu, tapi Insyaa Allah akan diteliti lebih lanjut," tegasnya.
Petugas SatPol PP, Agus Istanul Holik, yang berjaga di Pendopo Wali Kota Banjar menyampaikan ciri-ciri terduga pelaku pembakar rumah dinas Wali Kota Banjar itu.
Agus Istanul Holik berjaga di pos jaga Pendopo Wali Kota Banjar pada shift malam. Dia melihat langsung Pendopo Wali Kota Banjar terbakar Jumat (21/10/2022) sekitar pukul 03.30 WIB.
"Kayaknya, Pendopo Wali Kota Banjar dibakar (oleh) satu orang," kata dia.
Dia menduga tersangka hanya satu orang karena pelaku terlihat kabur melalui tiang pemancar yang berada di sekitar pos jaga.
"Dia (terduga pelaku) naik lewat tiaang pemancar kemudian naik ke atap Pos jaga. Pas saya bangun, orangnya itu sudah loncat," jelasnya.
Kendati demikian, Agus mengingat sedikit banyak ciri-ciri terduga pelaku yang loncat seusai Pendopo Wali Kota Banjar terbakar.
"Ciri-cirinya rambut rapih, baju berwarna abu-abu, celana jeans sontog berwarna coklat dan dia nyeker tidak pakai sepatu," ucap Agus. (*)